Dorong Penjualan, Pengusaha Tekan Kenaikan Harga Rumah

Jakarta, CNBC Indonesia- Penjualan rumah di Amerika Serikat mencatatkan penurunan hingga 16% di April 2022 di tengah lonjakan inflasi dan kenaikan suku bunga tinggi.

Ketua Umum REI, Paulus Totok Lusida menilai kondisi penjualan properti Indonesia masih lebih baik dibanding AS mengingat kondisi inflasi yang masih terkenadil. Namun demikian sektor properti masih menghadapi tekanan daya beli, sehingga diharapkan kenaikan harga dapat ditahan di bawah 5% guna menggenjot penjualan.

Seperti apa kondisi penjualan properti RI? dan bagaimana dampak tsunami anjloknya penjualan properti AS bagi Indonesia? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dengan Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI), Paulus Totok Lusida dalam Closing Bell, CNBC Indonesia (Jum'at, 27/05/2022)