
Darmo Hadipranoto Tutup Usia, Simak Kisah Ice Cream Campina

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar duka datang dari produsen es krim PT Campina Ice Cream Industry Tbk (CAMP). Pendiri sekaligus komisaris perseroan Darmo Hadipranoto meninggal dunia pada hari ini.
Dalam keterbukaan informasi, perseroan menyampaikan kabar duka tersebut.
"Bersama ini kami sampaikan bahwa Bapak Darmo Hadipranoto, yang menjabat sebagai Komisaris Perseroan telah meninggal dunia pada hari Senin tanggal 9 Mei 2022," kata Sekretaris Perusahaan CAMP, Sagita Melati dalam keterbukaan informasi, Senin (9/5/2022).
Berdasarkan informasi dari laman web perusahaan, Darmo Hadipranoto adalah Warga Negara Indonesia, lahir dan domisili di Surabaya (Usia 92 tahun), menjabat sebagai Komisaris Perseroan.
Beliau merupakan salah satu pendiri PT Campina Ice Cream Industry Tbk sejak Tahun 1972 yang sebelumnya berpengalaman dalam bidang importir dan kontraktor. Beliau menyelesaikan pendidikan SMA di St. Stephen Collage, Hong Kong dengan bidang studi IPA.
Almarhum mempunyai hubungan afiliasi dengan salah satu Direksi Perseroan namun tidak mempunyai hubungan afiliasi baik dengan anggota Dewan Komisaris lainnya.
Awalnya, almarhum mendirikan sebuah industri rumahan berbentuk Firma bernama CV Pranoto dengan merk dagang Campina.
CV Pranoto ini didirikan oleh Darmo Hadipranoto pada tanggal 22 Juli 1972 di Jalan Gembong Sawah Surabaya, yang juga merupakan kediaman pribadi Darmo Hadipranoto.
Seiring perkembangan usaha yang semakin maju, Campina melakukan ekspansi dengan membuka Fasilitas Produksi di Kawasan SIER, Surabaya Jawa Timur pada Tahun 1982.
Kemudian perusahaan berkembang dan bertransformasi dari Firma (CV) menjadi Perseroan Terbatas (PT). Dengan nama PT Campina Ice Cream Industry pada 1994.
Pada 2017, Perseroan melakukan Penawaran Umum Saham Perdana pada tanggal 19 Desember 2017 di Bursa Efek Indonesia dengan kode emiten CAMP.
Dengan wafatnya Darmo Hadipranoto, perseroan akan mengumumkan susunan terbaru Dewan Komisaris dalam RUPS terdekat.
(vap/vap)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jalan Panjang Sejarah Gurita Bisnis Grup Astra
