Suspensi Dibuka, Saham WIRG Top Gainers Lagi! Ada TNCA Juga

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga saham emiten yang dikuasai fintech Akulaku, PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) melonjak hingga batas auto rejection atas (ARA) 25,00% dan jadi top gainers pada sesi I perdagangan Selasa (19/4/2022).

Menurut data Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sendiri ditutup ambles 0,85% ke 7.213,58 dengan nilai transaksi Rp 8,26 triliun dan volume perdagangan 15,21 miliar.

Berikut saham-saham top gainers siang ini (19/4).

1. Sriwahana Adityakarta (SWAT), naik +25,00%, ke Rp 105/unit

2. Trimuda Nuansa Citra (TNCA), +25,00%, ke Rp 975/unit

3. Harapan Duta Pertiwi (HOPE), +17,96%, ke Rp 197/unit

4. Wir Asia (WIRG), +13,06%, ke Rp 1.255/unit

5. Sidomulyo Selaras (SDMU), +11,02%, ke Rp 141/unit

Saham SWAT memimpin top gainers dengan naik hingga batas ARA 25,00% ke Rp 105/unit. Saham ini sebenarnya sedang dalam tren menurun (downtrend), terlihat sejak awal tahun (ytd) anjlok 42,62%.

Adapun, rebound hari ini terjadi setelah saham SWAT turun selama 9 hari beruntun.

Saham TNCA juga menembus batas ARA 25,00%, melanjutkan kenaikan 8,33% pada Senin kemarin.

Hingga artikel ini ditulis, informasi teranyar dari TNCA adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek per 7 April 2022.

Selain SWAT dan TNCA, saham emiten anyar WIRG juga melesat 13,06%.

Kenaikan saham emiten dunia metaverse ini terjadi usai BEI membuka suspensi (penghentian sementara) perdagangan saham dan waran emiten ini mulai sesi I pagi tadi.

Sebelumnya, BEI 'menggembok' saham emiten yang sebagian sahamnya dipegang oleh nama-nama terkenal, mulai dari putri presiden RI ke-4 Gus Dur Yenny Wahid sampai para petinggi perusahaan energi PT Indika Energy Tbk (INDY), ini pada Senin kemarin (18/4).

Menurut keterbukaan informasi di BEI, suspensi tersebut dilakukan dalam rangka cooling down seiring terjadinya peningkatan harga kumulatif yang signifikan pada saham WIRG.

Adapun suspensi perdagangan saham WIRG tersebut dilakukan di pasar reguler dan pasar tunai. Sedangkan penghentian sementara perdagangan Waran Seri I WIRG (WIRG-W) dilakukan di seluruh pasar.

Sebelum disuspensi, BEI juga telah memberikan peringatan kepada investor terkait kenaikan harga saham WIRG pada Selasa pekan lalu, di mana peringatan ini terkait dengan kenaikan harga saham yang di luar kebiasaan (unusual market activity/UMA).

Dari debut perdananya di bursa pada 4 April lalu hingga Kamis pekan lalu, harga saham WIRG sendiri sudah meroket hingga 647,02%.

TIM RISET CNBC INDONESIA