Breaking News: Anjlok 4%, Harga Minyak di Bawah US$ 100/Barel

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
Selasa, 12/04/2022 06:55 WIB
Foto: SPBU Pertamina (CNBC Indonesia/ Muhamaad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak dunia anjlok pada perdagangan pagi hari ini. Apa pasal?

Pada Selasa (12/4/2022) pukul 06:47 WIB, harga minyak jenis brent berada di US$ 98,48/barel. Ambles 4,18% dari posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya.

Sementara yang jenis light sweet harganya US$ 94,29/barel. Ambles 4,04%.


Sejumlah faktor jadi pemberat bagi laju harga minyak. Pertama, ada kemungkinan pasokan bakal 'membanjir'.

Negara-negara anggota International Energy Agency (IEA) resmi sepakat melepas cadangan minyak mereka. Sebanyak 60 juta barel cadangan minyak akan dilepas hingga enam bulan mendatang.

Sebelumnya, Amerika Serikat (AS) sudah melakukan hal serupa. Negeri Paman Sam melepas cadangan minyak strategis sebanyak 180 juta barel.

Sentimen kedua, pelaku pasar terus memantau perkembangan pandemi virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) di China. Sebab, pemerintahan Presiden Xi Jinping dikenal tidak memberi toleransi terhadap penyebaran virus corona. Begitu ada kluster penyebaran, langsung karantina wilayah (lockdown).

Wilayah yang paling menjadi sorotan adalah Shanghai. Kota berpenduduk sekira 26 juta ini merupakan pusat bisnis dan keuangan Negeri Tirai Bambu. Kini Shanghai sedang 'digembok'.

Jika kluster penyebaran virus corona masih bertambah, maka bukan tidak mungkin akan semakin banyak daerah yang lockdown. Ini tentu akan menurunkan permintaan energi di China, termasuk minyak.

Padahal China adalah importir minyak terbesar dunia. Jika lockdown semakin luas, maka prospek permintaan minyak menjadi penuh tanda tanya.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji)