
Literasi Keuangan, Fokus Friderica Dalam 'Ujian' DK OJK

Jakarta, CNBC Indonesia - Calon anggota dewan komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) hari ini mengikuti fit and proper test. Ada delapan dari 14 anggota yang hari ini mengikuti uji kelayakan.
Salah satunya yang terpilih mengikuti tes di Komisi XI DPR RI ini adalah Friderica Widyasari Dewi sebagai calon DK OJK bidang edukasi perlindungan konsumen.
Dalam paparannya, Friderica menekankan pentingnya mendorong literasi keuangan agar lebih besar. Sehingga ia akan fokus untuk meningkatkan literasi keuangan di tanah air.
Ia pun menargetkan secara nasional literasi keuangan dalam negeri bisa naik 3% hingga 4% setiap tahunnya menjadi 62% sampai 70%.
"Kemudian inklusi keuangan 3% bisa naik per tahun, sehingga 2024 bisa tercapai sesuai yang ditetapkan oleh Presiden. Kemudian di tahun 2027 bisa lebih dari 90%," ujarnya di ruang rapat komisi XI, Rabu (6/4/2022).
Namun, ia menyadari tidak mudah untuk mendorong inklusi keuangan dan juga tidak bisa dilakukan oleh OJK sendiri. Dimana membutuhkan sinergi dengan industri keuangan non perbankan.
Sebab, ia menyadari bahwa OJK bidang perlindungan konsumen bukanlah pemadam kebakaran yang bisa bekerja sendiri.
"Perlindungan konsumen bukan pemadam kebakaran ini siklus yang saling berkaitan harusnya embeded di awal harus kerja sama dengan Kepala Eksekutif industri yang lain, tidak mungkin dihadapi di akhir," pungkasnya.
(mij/mij)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Dari Bu Kiki Hingga Pak Mahendra Lolos Seleksi DK OJK Tahap 2