
Logam Rusia Diboikot, Indonesia Dapat Durian Runtuh?
Jakarta, CNBC Indonesia- Sanksi terhadap Putin berlanjut seiring dengan langkah Bursa logam London (LME) yang melakukan penundaan pengiriman sejumlah komoditas logam Rusia serta pengenaan 35% bea tambahan impor tembaga asal negara Beruang Merah tersebut.
Industry & Regional Research of Chief Economist Bank Mandiri, Ahmad Zuhdi Dwi Kusuma menilai boikot logam ini meski akan menekan industri logam Rusia, namun bisa menjadi peluang bagi negara produsen untuk mengisi pasar yang ada. Dimana bagi Indonesia, sanksi ini bisa jadi potensi untuk RI masuk ke pasar komoditas timah dan Nikel
Seperti apa dampak boikot logam Rusia ke Indonesia? Selengkapnya simak dialog Maria Katarina dengan Industry & Regional Research of Chief Economist Bank Mandiri, Ahmad Zuhdi Dwi Kusuma dalam Closing Bell,CNBCIndonesia (Selasa, 05/04/2022)
-
1.
-
2.
-
3.