Harga Emas Belum Stabil, Masih Goyang Kanan-Kiri

Maesaroh & Maesaroh, CNBC Indonesia
04 April 2022 15:18
Pekerja menata perhiasan emas di toko emas Kawasan Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (11/3/2022). Harga emas dunia bergerak melemah pada perdagangan hari ini.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Perhiasan Emas (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas menguat setelah sempat turun pada akhir pekan lalu dan pagi ini. Pada Senin (4/4/2022) pukul 14:24 WIB, harga emas dunia di pasar spot berada di US$ 1.929,11/troy ons. Menguat 0,25% dari hari sebelumnya.

Harga emas melemah 0,67% pada perdagangan akhir pekan lalu ke US$ 1.924,3 per troy ons. Dalam sepekan, harga emas menguat 0,52% tetapi masih melemah 2% selama sebulan. Sang logam mulia menguat 11,61% dalam setahun terakhir.



Pritam Patnaik dari Axis Securities mengatakan selama perang Rusia-Ukraina berkecamuk, masih ada harapan harga emas naik meskipun sang logam mulia mendapat tekanan dari ekspektasi kenaikan suku bunga acuan The Fed yang agresif.

"Sejauh ini pembicaraan damai tidak menghasilkan realisasi yang konkret, kemungkinan ada perdamaian dalam waktu dekat sangat kecil. Kekhawatiran ini membuat emas tetap menarik," tuturnya seperti dikutip dari The Economic Times.

Wang Tao, analis pasar Reuters, mengatakan emas mungkin akan melemah ke level US$ 1.898 per troy ons setelah melewati titik support US$ 1.924/troy ons. Emas kini bergerak di gelombang (c) dari titik US$ 1.965,4/troy ons. Gelombang ini akan bergerak ke kisaran US$ 1.790-1.857/troy ons.


"Titik support emas berikutnya kemungkinan ada di level US$ 1.898/troy ons. Pergerakan di bawah level tersebut bisa membawa emas ke level US$ 1.878/troy ons. Jika emas bisa bergerak ke atas US$ 1.924/troy ons yang kini menjadi titik resistensinya maka harga emas bisa berada di kisaran US$ 1.940-1.953/troy ons," tutur Wang Tao, seperti dikutip dari Reuters.

Harga emas kemungkinan bisa tertahan di level US$ 1.890-1.959/troy ons. Harga emas bisa kembali terkonsolidasi yang bisa membuatnya naik atau turun lebih jauh ke titik US$ 1.890/troy ons.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sinyal Krisis Semakin Kuat, Emas Menuju Rp 2 Juta per Gram!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular