Huft, Harga Emas Akhirnya Naik Juga...

Maesaroh & Maesaroh, CNBC Indonesia
30 March 2022 15:17
Pekerja menata perhiasan emas di toko emas Kawasan Pasar Ciputat, Tangerang Selatan, Jumat (11/3/2022). Harga emas dunia bergerak melemah pada perdagangan hari ini.  (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)
Foto: Ilustrasi Perhiasan Emas (CNBC Indonesia/ Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas mulai bergerak naik setelah terus-menerus melemah. Pada Rabu (30/3/2022) pukul 14:39 WIB, harga emas dunia di pasar spot berada di US$ 1.921,79/troy ons. Menguat 0,14% dari hari sebelumnya.

Kenaikan tersebut mengakhiri tren pelemahan yang terjadi dari Jumat (25/3/2022) hingga Selasa (29/3/2022). Kemarin, harga emas melemah 0,21% ke US$ 1.919,19/troy ons.

Dalam sepekan, harga emas sudah turun 1,8% point to point dan melemah 1,1% dalam sebulan. Kendati demikian, emas masih naik 12,6% dalam setahun.


Matt Simpson, Analis Senior dari City Index, mengatakan penguatan harga emas didorong oleh melemahnya nilai tukar mata uang dolar Amerika Serikat (AS). Saat greenback melemah, harga emas memang biasanya bergerak sebaliknya.

Ini karena emas adalah aset yang dibanderol dalam dolar AS. Depresiasi mata uang Negeri Adidaya akan membuat emas menjadi lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lain. Permintaan emas pun naik sehingga harga mengikuti.

Pada pukul 11:00 WIB, terpantau indeks dolar AS melemah 0,28% ke 98,136. Rupiah pun bergerak menguat di hadapan dolar AS.

Kenaikan harga emas juga dipicu masih adanya kekhawatiran konflik Rusia-Ukraina. Kedua negara memang tengah bertemu untuk melanjutkan pembicaraan damai. Rusia juga berjanji untuk menarik pasukan dari dua kota Ukraina yakni Kyiv dan kota utara Chernihiv.

Hal ini diutarakan Wakil Menteri Pertahanan Rusia Alexander Fomin. Ia berbicara usai pembicaraan damai Rusia dan Ukraina berlangsung di Turki. Meski demikian, negosiator Rusia lain mengaku ini bukan gencatan senjata, hanya deeskalasi militer bertahap.

"Investor masih khawatir mengenai motif sebenarnya dari keinginan Rusia mengendurkan operasi militer," tutur Simpson, seperti dikutip dari Reuters.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(mae/mae)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sinyal Krisis Semakin Kuat, Emas Menuju Rp 2 Juta per Gram!

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular