Indra & Doni Jadi Crazy Rich dari Quotex, Siapa 'Bandarnya'?
Jakarta, CNBC Indonesia - Sumber modal atau dana yang digunakan tersangka kasus dugaan penipuan investasi ilegal berbasis aplikasi binary option dan tindak pidana pencucian uang Indra Kenz dan Doni Salmanan hingga kini belum terungkap.
Kepolisian Republik Indonesia (Polri) memastikan, saat ini proses pengembangan untuk mengetahui sumber dana yang digunakan Indra Kenz dan Doni Salmanan sedang dilakukan penyidik. Rencananya, Polri akan mengumumkan hal tersebut pada Kamis (24/3/2022).
"Kami lagi kembangkan dan dalami, bantuan informasi dari PPATK pada Kamis (rencana memberi informasi sumber dana tersangka)," kata Dirtipideksus Bareskrim Brigjen Whisnu Hermawankepada CNBC Indonesia, Rabu (23/3/2022).
Saat ini, kasus yang menjerat Indra Kenz sedang ditangani Polri melalui Dittipideksus Bareskrim. Kemudian, penanganan kasus Doni Salmanan menjadi ranah dari Direktorat Cyber Crime Polri.
Indra Kenz dan Doni Salmanan kini telah ditetapkan sebagai tersangka di dua kasus berbeda, dan sudah ditahan pihak kepolisian.
Indra Kenz ditahan karena disangka melanggar Pasal 45 ayat 2 junto pasal 27 ayat 2 dan/atau Pasal 45 ayat 1 jo pasal 28 ayat 1 UU ITE, subsider Pasal 3 dan/atau Pasal 5 dan/atau Pasal 10 UU TPPU. Dia juga dijerat dengan Pasal 378 KUHP junto Pasal 55 KUHP.
Kemudian, Doni Salmanan disangka melanggar Pasal 45 ayat 1 junto Pasal 28 ayat 1 UU ITE, Pasal 378 KUHP, dan Pasal 3 ayat 3 UU TPPU.
Sampai saat ini, Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) belum merilis secara resmi lokasi dua aplikasi yang digunakan Indra Kenz dan Doni Salmanan untuk melakukan kejahatannya yaitu Binomo dan Quotex.
Akan tetapi, PPATK telah mengeluarkan dugaan ihwal keberadaan kantor pusat dua aplikasi tersebut yang kemungkinan ada di luar negeri.
"Penerima dana diduga merupakan pemilik dari platform Binomo yang berlokasi di Kepulauan Karibia dengan total dana selama periode September 2020-Desember 2021 sebesar 7,9 juta Euro," kata Kepala PPATK Ivan Yustivandana pekan lalu.
(RCI/dhf)