
Menu Cuan di Awal Bulan, Silakan Dinikmati

Jakarta, CNBC Indonesia - Perdagangan bursa memasuki bulan terakhir di kuartal satu tahun ini. Di domestik, masih banyak sentimen yang mampu memperkuat pergerakan indeks.
Namun, sentimen luar negeri masih berpotensi menjadi batu sandungan pergerakan IHSG. Salah satu sentimen yang masih menjadi isu utama adalah, perang antara Rusia dan Ukraina.
Mempertimbangkan kedua kondisi tersebut, investor masih memiliki peluang untuk tetap cuan. Berikut saham-saham yang memiliki potensi cuan yang bisa dicuil untuk perdagangan hari ini.
Phintraco Sekuritas
Adanya indikasi upaya diplomatik dalam penyelesaian konflik Rusia-Ukraina berpotensi memicu berlanjutnya net buy investor asing di pasar modal Indonesia. Dengan demikian, IHSG berpeluang uji resistance 6920 dan berpotensi membukukan new all-time high pada perdagangan hari ini.
Saham Pilihan:
- ARTO
- BBNI
- BBRI
- SMGR
- ASSA
- TLKM
- PTPP
- WSKT
Indosurya Bersinar Sekuritas
Pekan pendek yang dilalui oleh IHSG saat ini masih terlihat belum akan mengalami kenaikan signifikan, potensi penguatan masih terlihat namun belum menunjukkan pola kenaikan secara signifikan, jelang rilis data perekonomian tentang inflasi yang disinyalir masih akan berada dalam kondisi stabil dan terkendali dapat menjadi salah satu sentimen yang dapat menopang pergerakan IHSG hari ini. IHSG berpotensi menguat dengan rentang pergerakan 6.811-6.954.
Saham Pilihan:
- SMGR
- BBRI
- TLKM
- BBNI
- ASII
- SMRA
- KLBF
Artha Sekuritas Indonesia
IHSG diprediksi menguat dengan rentang pergerakan 6.838-6.920. Secara teknikal candlestick membentuk formasi bullish harami yang mengindikasikan potensi penguatan. Pergerakan masih akan dibayangi oleh ketegangan perang antara Rusia-Ukraina. Di sisi lain, kenaikan harga komoditas masih akan mendongkrak penguatan pasar saham. Kenaikan kasus covid-19 dalam negeri juga masih menjadi kekhawatiran investor.
Saham Pilihan:
- BBCA
- ADRO
- ASII
- PWON
(dhf/dhf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000