Erick Thohir: Industri Halal Indonesia Belum Masuk Lima Besar
Jakarta, CNBC Indonesia - Indonesia merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Namun, produktivitas industri halal Indonesia saat ini bisa dibilang masih cukup jauh dari kata produktif.
Hal itu yang mendasari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menarik unit usaha syariah (UUS) PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) bergabung dengan induk BUMN Syariah, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), alias BSI.
BSI ke depan diharapkan akan dapat meningkatkan produktivitas Industri Halal Indonesia yang saat ini masih belum masuk lima besar dunia.
"Kalau kita lihat, kita merupakan negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia. Tetapi tingkat produktivitasnya belum masuk lima besar Industri Halal dunia. Karena itu kita dorong BSI kesana," tekadnya.
Bergabungnya UUS BTN diharapkan akan memperkuat posisi dan memeperbesar kapasitas pasar bank-bank syariah BUMN yang kini tergabung dalam BRIS.
"Itulah yang kita harapkan supaya posisi BSI ini semakin besar dan tentunya semakin kuat, dalam arti kapitalisasi pasar dan tentu dorongannya untuk industri perbankan," terangnya.
(sys/dhf)