Perang Ukraina Pecah, MEDC Sampai INDY Jadi Pilihan Broker

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
25 February 2022 08:39
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Perang di Ukraina pecah. Ini menjadi katalis negatif bagi seluruh bursa saham global, tak terkecuali bagi bursa saham domestik.

Kamis kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) rontok 1,48% ke level 6.817,82 dengan nilai transaksi Rp 21,12 triliun. Pelaku pasar asing melakukan pembelian bersih senilai Rp 899,79 miliar.

Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Bank Jago Tbk (ARTO), hingga PT Aneka Tambang Tbk (ANTM).

Sebelum memulai perdagangan menjelang akhir pekan ini, Jumat (25/2/2022), simak rekomendasi saham pilihan sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:

NH Korindo Sekuritas - IHSG Tertekan Sentimen Ukraina

Bursa saham AS mampu rebound pada penutupan perdagangan Kamis kemarin ditopang oleh aksi bargain hunting pada saham-saham teknologi yang mendorong Nasdaq naik 3,34%. Investor mencermati reaksi para pemimpin dunia pasca Rusia melancarkan invasi skala penuh terhadap Ukraina. Presiden AS Joe Biden kembali mengumumkan sanksi baru yang akan mempersulit Rusia dalam mengimpor peralatan teknologi.

IHSG kembali tertekan oleh sentimen dimulainya perang Rusia-Ukraina; dengan koreksi 1,48% ke level 6.817 kemarin. Investor asing tercatat terus melakukan aksi beli bersih senilai Rp 899 miliar, sementara sektor energi masih mampu menguat 2,23% di tengah melonjaknya harga-harga komoditas. Secara teknikal, indeks acuan diperkirakan masih akan bergerak volatil dengan proyeksi rentang pergerakan di 6.750-6.950.

Saham pilihan:

  • INDY
  • SMGR
  • ADRO
  • HMSP

MNC Asset Management - Indeks Dow Jones Terjun Bebas

Rusia akhirnya menginvasi Ukraina, Indeks Dow Jones sempat terjun bebas sekitar -859 poin, tetapi di akhir perdagangan berbalik rebound setelah Presiden AS mengatakan akan memberikan sanksi ekonomi yang sangat berat bagi Rusia dan akhirnya Indeks DJIA ditutup menguat sebesar +0.28%, bahkan yang lebih menakjubkan Indeks Nasdaq ditutup menguat lebih tajam sebesar +3.34%.

Saham pilihan:

  • ITMG
  • MEDC
  • AALI
  • ELSA

Indosurya Bersinar Sekuritas - Pergerakan IHSG dalam Tekanan

Perkembangan pergerakan IHSG saat ini masih berada dalam tekanan. Selain itu kondisi yang memanas antar negara global memberikan dampak terhadap market global sehingga menjadikan sentimen negatif yang berimbas pada kondisi market dalam negeri kemarin.

Namun, mengingat capital inflow yang masih terus terjadi ditambah dengan laporan kinerja emiten secara FY21 yang cukup stabil sewajarnya dapat memberikan sentimen yang bagus terhadap pola gerak IHSG hingga beberapa waktu mendatang.

Saham pilihan:

  • ITMG
  • ASII
  • BBCA
  • GGRM


BNI Sekuritas - IHSG Berpeluang Rebound

IHSG masih bertahan di atas 6.580-6.698, menunjukkan trend masih bullish, candle double top, MACD bearish divergence, stochastic weak bullish, closing di bawah 6.862 (5-day MA) & dominan sell power. IHSG selama di atas 6.580 TP 6.655 DONE/6.726 DONE/6.754 DONE/6 848 DONE/6.874 DONE/6.929/6.990.

Saham pilihan:

  • BRPT
  • ANTM
  • PGAS
  • MAPI
Pages

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular