Indonesia Percepat Proses Izin Ekspor, Harga Timah Merosot

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
21 January 2022 16:45
Employees attend to a furnace next to molten iron at a steel mill of Dongbei Special Steel in Dalian, Liaoning province, China July 17, 2018. REUTERS/Stringer  ATTENTION EDITORS - THIS IMAGE WAS PROVIDED BY A THIRD PARTY. CHINA OUT.
Foto: REUTERS/Stringer

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga timah terpantau melemah seiring dengan masalah ekspor dari Indonesia sudah ditangani.

Pada Jumat pukul 14.48 WIB harga timah dunia tercatat US$ 43.220/ton, terkoreksi 0,64% dibandingkan harga penutupan kemarin.

Penundaan izin ekspor dari Indonesia mendorong harga timah dunia menginjak posisi tertinggi sepanjang masa di U$ 43.497/ton kemarin. Masalah administrasi jadi alasan izin ekspor enggan diberikan.

Ridwan Djamaluddin, Direktur Jenderal Mineral dan Batubara, mengatakan upaya verifikasi sedang dipercepat. Namun ia tidak memberikan perkiraan kapan masalah tersebut akan selesai.

"Penundaan itu karena prosedur yang dirancang untuk memastikan bahwa timah yang diekspor bersumber secara legal," sebut Djamaluddin.

Kata Djamaluddin, salah satu tujuan penundaan itu karena menghindari praktik ilegal. Ia menambahkan verifikasi dilakukan untuk mencegah perusahaan menaikkan volume ekspor timah dari tambang ilegal.

PT Timah Tbk yang merupakan penambang timah terbesar kedua di dunia, mengatakan akan mulai mengekspor pada akhir bulan, sesuai jadwal. Sementara operator swasta kemungkinan besar akan tertunda, kata Djamaluddin.

Berdasarkan booklet ESDM, produksi timah Indonesia terbesar ke-2 di dunia dengan 353.554 ton pada tahun 2019. Sehingga pasokan dari Indonesia mempengaruhi pasar. Jika timah dari Indonesia tidak tersedia di pasar, maka pasokan akan menjadi langka. Maka, harga akan terdongkrak.


(ras/ras)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article China Pakai Batu Bara Australia, Harga Timah Melesat

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular