Usai All Time High, Harga TImah Langsung Melemah

Robertus Andrianto, CNBC Indonesia
Kamis, 13/01/2022 16:00 WIB
Foto: Timah solder. Ist

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga timah terkoreksi pada perdagangan siang hari ini. Sebelumnya harga timah mencapai titik tertinggi sepanjang masa.

Pada Kamis (13/1/2021) pukul 13:58 WIB harga timah dunia di bursa London (LME) tercatat US$ 41.200/ton. Turun 0,49% dibandingkan harga penutupan kemarin.


Harga timah terkoreksi karena aksi ambil untung investor setelah mencapai titik tertinggi sepanjang masa.

Produsen timah terbesar di dunia, China, sebagian besar mulai menghentikan produksinya karena pemeliharaan dan jelang olimpiade musim dingin serta imlek bulan Februari.

Produksi timah yang berhenti, akan mengurangi pasokan di pasar dan mendorong harga timah.China adalah produsen timah olahan terbesar terbesar di dunia dengan produksi 202.900 ton pada 2020, menurut Statista.

Sementara itu permintaan timah tercatat tumbuh di Malaysia, produsen timah olahan terbesar ketiga di dunia. Permintaan tinggi datang dari konsumen utama timah dunia, China.

Permintaan yang kuat dari China ditambah persediaan yang rendah membuat harga timah di bursa Malaysia (KLTM) mencatatkan rekor tertinggi. Harga timah di KLTM berakhir pada rekor tertinggi dalam sejarah US$40.400 per ton dalam transaksi pertamanya di tahun ini.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ras)
Saksikan video di bawah ini:

Video: Tarif Royalti Naik, Investasi ke Industri Timah Banyak Tertunda