InJourney Siapkan 8 Bandara Jadi Aerocity

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) alias InJourney mempersiapkan delapan bandara untuk bisa dikembangkan menjadi kawasan metropolitan yang berdekatan dengan bandara atawa aerocity dan hub penerbangan domestik dan internasional. Hal ini dilakukan untuk mendukung pengembangan bandara sehingga tak hanya berfokus pada penumpang.
Direktur Utama InJourney Dony Oskaria mengatakan, keberadaan aerocity nantinya akan berkembang bisnis-bisnis yang berkaitan dengan penerbangan, seperti cargo village dan bisnis maintenance, repair and overhaul (MRO) pesawat.
"Kalau kita petakan, ada kurang lebih delapan akan dikembangkan jadi aerocity, atau domestic hub dan international hub. Yang akan menjadi domestic hub dan international hub akan menjadi aerocity, akan ada cargo village di dalamnya, kemudian diharapkan juga ada related industry yang akan tumbuh di situ seperti MRO dan lain-lain, " kata Dony dalam wawancara dengan CNBC Indonesia TV, Jumat (7/1/2022).
Delapan bandara tersebut antara lain Bandara Internasional Kualanamu di Sumatera Utara, Bandar Udara Internasional Sultan Hasanuddin di Makassar, Bandara Internasional Soekarno-Hatta, dan Bandara Internasional Yogyakarta.
Selanjutnya adalah Bandar Udara Internasional Kertajati di Jawa Barat, Bandar Udara Internasional Juanda di Surabaya, Bandar Udara Internasional Ngurah Rai di Bali, dan Bandar Udara Internasional Sam Ratulangi di Sulawesi Utara.
"Tentu juga Jakarta ke depannya kan punya cargo village yang kita harapkan tidak hanya menjadi cargo village terbesar tetapi diharapkan menjadi internasional hub juga untuk logistik jadi kita berharap logistik internasional yang menjadi hub-nya di Jakarta," terangnya.
Dalam mempersiapkan hub ini, kata dia, perusahaan juga telah melakukan mapping sesuai dengan pasar dari masing-masing bandara ini.
Dia mencontohkan, bandara Kualanamu nantinya akan menjadi hub untuk penerbangan di Sumatera. Sedangkan bandara di Manado akan menjadi hub kargo internasional untuk wilayah Asia Timur.
"Begitu juga semua kita mapping sehingga ke depan airport ini tidak hanya menjadi transit area tapi jadi aerocity yang terintegrasi dengan multibisnis di bidang aero ke depannya," tandasnya.
[Gambas:Video CNBC]
Erick Ungkap Alasan Bikin Holding BUMN Pariwisata & Pendukung
(mon/dhf)