Sosok Juda Agung & Aida Budiman, 2 Alumni IPB Jadi Bos BI

Jakarta, CNBC Indonesia - Mahkamah Agung (MA) resmi melantik Juda Agung dan Aida S. Budiman sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia.

Pengangkatan Juda Agung dan Aida S. Budiman berdasarkan Keputusan Presiden RI nomor 147/P/2021 24 Desember 2021. Kedua nama ini sebelumnya telah lolos uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di Komisi XI DPR.

Keduanya menggantikan posisi Deputi Gubernur Bank Indonesia yang sebelumnya dijabat oleh Sugeng dan Rosmaya Hadi yang berakhir masa jabatan terhitung sejak 6 Januari 2022.

"Berdasarkan surat keputusan Presiden Republik Indonesia nomor 147/P/2021 tanggal 24 Desember 2021. Saudara Juda Agung, saudari Aida S. budiman telah diangkat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia," kata Ketua Mahkamah Agung RI, Muhammad Syarifuddin, dalam Upacara Pengucapan Sumpah Jabatan Juda Agung & Aida S. Budiman sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia, Kamis (6/1/2022).

Baca: Sah! Juda Agung & Aida Budiman Resmi Jabat Deputi Gubernur BI

Lantas bagaimana sepak terjang keduanya yang merupakan alumni Institut Pertanian Bogor angkatan tahun 1987 ini?

Juda Agung, pria kelahiran Pontianak 1964 ini mengawali karier di Bank Indonesia pada tahun 1991.

Foto: Pengukuhan Juda Agung & Aida S. Budiman sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia. (Dok. BI) Juda Agung dan Aida S.Budiman dilantik sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia pada Kamis, 6 Januari 2022.

Juda pernah menjabat sebagai Kepala Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter (2014-2017), Kepala Perwakilan BI Provinsi Jawa Barat (2017), dan Pegawai Penugasan Setingkat Direktur Eksekutif Departemen Sumber Daya Manusia (2017-2019).

Kemudian, Juda dipercaya menempati beberapa posisi strategis seperti Kepala Departemen Kebijakan Makroprudensial sejak tahun 2019. Kini, ia dipercaya Presiden Jokowi menjabat sebagai Deputi Gubernur Bank Indonesia.

Ia menempuh pendidikan di bidang Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor pada tahun 1987. Kemudian, Juda melanjutkan pendidikan di University of Birmingham dan mendapatkan gelar Master di bidang Commercial dan Social Science pada tahun 1995.

Juda juga melanjutkan pendidikan di University of Birmingham dan mendapatkan gelar PhD di bidang Economics pada tahun 1999.

Baca: Rupiah Melemah Iya, Tapi Diramal Tak Sampai Terpuruk

Pages

Next