
Indosat Ooredoo Hutchison Beroperasi, Siap Jadi 'Pemain' 5G

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Indosat Tbk (ISAT) resmi menggabungkan bisnisnya dengan PT Hutchison 3 Indonesia menjadi Indosat Ooredoo Hutchison. Penggabungan ini resmi setelah mendapatkan persetujuan hukum dan pemegang saham yang diperlukan.
Penggabungan bisnis ini menjadikan perusahaan hasil penggabungan itu menjadi perusahaan telekomunikasi seluler terbesar kedua di Indonesia.
CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan penggabungan ini menjadi penanda dimulainya babak baru yang menarik bagi perusahaan.
"Indosat Ooredoo Hutchison berada di posisi yang lebih kuat untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia serta menjadi pemain penting dalam ekosistem 5G dan transformasi digital bangsa," kata Vikram dalam konferensi pers penggabungan, di Jakarta, Selasa (4/1/2021).
Dia menegaskan, penggabungan bisnis ini tidak akan berdampak pada seluruh pelanggan dari kedua perusahaan ini.
Bersamaan dengan penggabungan ini, perusahaan juga mengumumkan jajaran manajemen yang ditetapkan dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 28 Desember 2021 lalu. Berikut detailnya:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama : Halim Alamsyah
Deputi Komisaris Utama : Canning Fok Kin Ning
Deputi Komisaris Utama : Aziz Ahmad M. Aluthman Fakhroo
Komisaris Independen : Hernando
Komisaris Independen : Wijayanto Samirin
Komisaris Independen : Elisa Lumbantoruan
Komisaris Independen : Syed Maqbul Quader
Komisaris Independen : Rudiantara
Komisaris : Frank John Sixt
Komisaris : Cliff Woo Chiu Man
Komisaris : Patrick Walujo
Komisaris : Nigel Thomas Byrne
Komisaris : Rene Heinz Werner
Komisaris : Ahmad Abdulaziz A A Al Neama
Komisaris : Meirijal Nur
Direksi
Presiden Direktur & CEO : Vikram Sinha
Direktur & Chief Strategy & Execution Officer : Armand Hermawan
Direktur & CFO : Nicky Lee Chi Hung
Direktur & Chief Regulatory Officer : Muhammad Danny Buldansyah
Direktur & Chief Human Resources Officer : Irsyad Sahroni
(miq/miq)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Gagal Maning! Ternyata Ini Alasan Merger Indosar-Tri Mundur