CPO Jadi Penambah Pundi-pundi Crazy Rich RI
Jakarta, CNBC Indonesia - Dengan pertumbuhan ekonomi diprediksi naik 4%, setelah kontraksi yang dialami tahun lalu, serta harga beberapa komoditas unggulan domestik yang meroket sepanjang tahun, lanskap taipan terkaya di bumi pertiwi juga ikut mengalami perubahan.
Forbes yang secara rutin memperbaharui daftar orang-orang terkaya alias crazy rich di dunia, baru saja merilis daftar orang terkaya untuk tahun 2021. Berdasarkan catatan Forbes, gabungan kekayaan 50 orang terkaya di Indonesia meningkat 22% menjadi US$ 162 miliar dari tahun lalu US$ 133 miliar. Peningkatan ini terjadi di tengah upaya pemulihan ekonomi yang sempat ambruk disebabkan pandemi Covid-19.
Hampir tiga perempat dari taipan yang masuk daftar tersebut mengalami kenaikan harta kekayaan, dengan delapan di antaranya melonjak lebih dari US$ 1 miliar atau lebih.
Hartono bersaudara masih memimpin daftar orang terkaya, dengan kenaikan nominal tertinggi tahun ini mencapai US$ 3,8 miliar.
Berikut update daftar 10 orang terkaya di Indonesia menurut Forbes
1. Robert Budi Hartono dan Michael Bambang Hartono
Hartono bersaudara menduduki posisi pertama orang terkaya di Indonesia dengan total gabungan kekayaannya saat ini diperkirakan mencapai US$ 19,7 miliar atau Rp 285,65 triliun.
Dalam sehari kekayaannya turun US$ 119 juta (Rp 1,72 triliun), meskipun demikian kekayaan Budi turun jika dibandingkan dengan dari posisi awal pada daftar orang terkaya 2021 dengan kekayaan mencapai US$ 20,5 miliar (Rp 297,25 triliun).
Perolehan kekayaannya didapatkan melalui perbankan dan rokok. Seperti diketahui, Budi bersama kakaknya Michael Bambang Hartono adalah pemilik perusahaan rokok Djarum dan juga pemegang saham terbesar di Bank Central Asia (BBCA).
Hartono bersaudara membeli saham BCA dari Salim Group, tahun 1997-1998 saat krisis ekonomi Asia terjadi.
2. Keluarga Widjaja
Kekayaan keluarga Widjaja yang mewarisi kerajaan bisnis Eka Tjipta Widjaja yang meninggal pada Januari 2019 di usia 98 tahun ditaksir mencapai US$ 9,7 miliar.
Kekayaan tersebut diperoleh dari konglomerat bisnis Sinar Mas yang bergerak di berbagai industri, termasuk kertas, properti, pertambangan, jasa keuangan, kesehatan dan agribisnis.
Saat ini empat putra tertua Eka Cipta mengawasi kerajaan yang dibangunnya, sementara yang lain membangun bisnis sendiri. Anak Eka Cipta yang lain, Freddy, menggugat lima saudara tirinya, termasuk empat orang yang pengelola Sinar Mas, atas sengketa warisan.
Keluarga Widjaja merupakan sedikit dari daftar orang terkaya yang kekayaannya turun. Forbes mencatat kekayaan pemilik Sinar Mas menyusut US$ 2,2 miliar tahun ini.
3. Anthoni Salim
Pendiri Grup Salim ini akhirnya kembali masuk daftar orang terkaya setelah empat tahun absen dari posisi puncak. Kekayaan bersihnya diperkirakan mencapai US$ 8,5 meningkat 44% karena investasinya pada saham-saham yang sedang naik daun tahun ini seperti Emtek dan operator pusat data DCI Indonesia melambung tinggi.
Konglomerasi Grup Salim juga memiliki gurita bisnis di berbagai sektor mulai dari sektor konsumer, jasa keuangan, perkebunan hingga teknologi, dengan lebih dari 10 emiten tercatat melantai di bursa termasuk Indofood, induk Indomaret dan duo emiten sawit LSIP-SIMP.
Keluarga Salim juga memiliki saham di perusahaan investasi yang terdaftar di Hong Kong, First Pacific, yang memiliki aset sebesar $27 miliar di enam negara.
4. Sri Prakash Lohia
Di urutan keempat terdapat nama Sri Prakash Lohia, miliarder pendiri perusahaan petrokimia dan tekstil, Indorama Corporation (PT Indorama Syntetics Tbk/INDR), yang lahir di Kolkata, India dengan kekayaan bersih tahun inisebesar US$ 6,2 miliar
(fsd/fsd)