Ini Resep Cespleng Bos OJK untuk Pulihkan Ekonomi RI

Jakarta, CNBC Indonesia - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Wimboh Santoso memaparkan kebijakan strategis OJK di masa pandemi untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional.

Wimboh mengatakan, pandemi Covid-19 membuat tingkat mobilitas terganggu, sehingga berdampak kepada aktivitas perekonomian.

"Covid ini, berbagai kebijakan kita termasuk PPKM, mengakibatkan tingkat mobilitas yang terganggu. Ekonomi kita, korban jiwa, spending masyarakat, investasi sangat berhubungan dengan mobility indeks. Nah sebenarnya kalau mau nge-track bagaimana kondisi ekonomi yang mobility kebuka, ekonominya akan lebih bagus," ujar Wimboh dalam acara OJK Mengajar "Kebijakan Strategis OJK di Masa Pandemi untuk Mempercepat PEN" yang disiarkan di kanal Youtube Jasa Keuangan Kamis, (18/11/2021). 

Baca: Pinjol Resmi OJK Terus Berkurang, Ada Apa?

Wimboh mengatakan, pagebluk Covid-19 sangat berpengaruh langsung terhadap perekonomian yang didorong dari aktivitas belanja masyarakat (spending) yang terbatas sehingga membuat mobilitas masyarakat menjadi terhambat. Hal ini turut menybebabkan restoran hingga hotel harus ditutup dan membuat seluruh sektor lainnya turut terdampak dari pandemi.

Menurutnya, strategi yang yang harus dilakukan untuk mempercepat pemulihan nasional di antaranya penanganan Covid-19 yang harus selalu dilakukan. Selanjutnya, program vaksinasi menjadi game changer untuk pemulihan ekonomi nasional.

Tak hanya itu, Wimboh juga memaparkan kebijakan serta stimulus OJK pada tahun 2021. Kebijakan itu antara lain, pertama, kebijakan restrukturisasi yang diperpanjang hingga 2023 untuk bank dan tahun 2022 untuk perusahaan pembiayaan.

Baca: Pinjol Resmi OJK Terus Berkurang, Ada Apa?

Kedua, kebijakan stabilisasi pasar dengan melakukan pelarangan short shelling, penyesuaian auto rejection limit hingga pembelian kembali (buyback) saham tanpa Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS).

Ketiga, melakukan digitalisasi Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) dengan cara memperluas digitalisasi UMKM dari hulu ke hilir dengan platform UMKM-MU dan BWM Mobile.

Keempat, program Kredit Kendaraan Bermotor, Kelima program KPR dan yang terakhir, program kredit sektor kesehatan.

(sys/sys)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Wimboh Santoso Dorong Penyaluran Kredit Segmen KUR Pertanian