Terungkap Perilaku Genit Bill Gates, Suka Goda Anak Buah

Sandi Ferry, CNBC Indonesia
20 October 2021 13:30
Philanthropist and Co-Chairman of the Bill & Melinda Gates Foundation Bill Gates gestures as he speaks to the audience during the Global Fund to Fight AIDS event at the Lyon's congress hall, central France, Thursday, Oct. 10, 2019. French President Emmanuel Macron said the conference of the Global Fund to fight against AIDS, tuberculosis and malaria raised at least $13.92 billion for the next three years. (Ludovic Marin/Pool Photo via AP)
Foto: Bill Gates (Ludovic Marin/Pool Photo via AP)

Jakarta, CNBC Indonesia - Kasus perselingkuhan pendiri Microsoft (MSFT) Bill Gates kembali mengemuka. Ia disebut-sebut memiliki hubungan romantis dengan karyawan.

Microsoft pada Senin lalu mengungkapkan bahwa sesama eksekutif meminta Gates untuk berhenti mengirim email secara tidak pantas dengan karyawan yang berbeda.

Pada tahun 2008, ketika Gates masih menjadi karyawan dan ketua dewan Microsoft (MSFT), para eksekutif menemukan email yang dikirim setahun sebelumnya antara dia dan seorang karyawan wanita tingkat menengah di mana dia memintanya untuk bertemu di luar pekerjaan, menurut sebuah laporan dari Wall Street Journal Senin mengutip orang-orang yang mengetahui masalah ini.

Pada saat itu, penasihat umum Brad Smith dan chief people officer Lisa Brummel bertemu dengan Gates untuk memberi tahunya bahwa perilaku itu tidak pantas dan harus dihentikan, dan Gates setuju. Karyawan memang tidak pernah membuat keluhan tentang insiden tersebut.

"Genit, [email] tidak terang-terangan seksual, tetapi dianggap tidak pantas," kata Juru bicara Microsoft Frank Shaw ketika dikonfirmasi.

Juru bicara Gates, Bridgitt Arnold, membantah klaim tersebut dalam sebuah pernyataan tertulis kepada Journal.

"Klaim ini palsu, rumor daur ulang dari sumber yang tidak memiliki pengetahuan langsung, dan dalam beberapa kasus memiliki konflik kepentingan yang signifikan," katanya.

Gates, salah satu orang terkaya di dunia, adalah kepala eksekutif Microsoft hingga 2000. Dia meninggalkan tugas sehari-hari di perusahaan itu pada 2008 dan menjabat sebagai ketua hingga 2014.

Pada Maret 2020, Gates menyerahkan kursinya di dewan Microsoft dengan alasan ingin mendedikasikan lebih banyak waktu untuk filantropi.

Pada bulan Mei, Journal melaporkan bahwa pengunduran diri Gates pada tahun 2020 dari dewan direksi Microsoft terjadi setelah dewan tersebut menyewa sebuah firma hukum untuk menyelidiki hubungan romantis yang dia miliki bertahun-tahun sebelumnya dengan seorang karyawan Microsoft.

"Microsoft menerima kekhawatiran pada paruh kedua tahun 2019 bahwa Bill Gates berusaha untuk memulai hubungan intim dengan seorang karyawan perusahaan pada tahun 2000," kata juru bicara Microsoft kepada CNN Business pada bulan Mei.

"Sebuah komite Dewan meninjau masalah tersebut, dibantu oleh firma hukum luar, untuk melakukan penyelidikan menyeluruh. Sepanjang penyelidikan, Microsoft memberikan dukungan ekstensif kepada karyawan yang menyampaikan kekhawatiran tersebut."

Namun, seorang juru bicara Gates membantahnya dan tidak berlanjut. Dalam sebuah pernyataan kepada Journal pada saat itu mengatakan penyelidikan perusahaan itu tidak terkait dengan keputusan Gates untuk meninggalkan dewan direksi.

"Hubungan tahun 2000 itu sebuah perselingkuhan hampir 20 tahun lalu yang berakhir secara damai," katanya.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Q3-2021, Kinerja Microsoft Tumbuh Double Digit

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular