Harga Sawit Naik Terus! Jangan Nafsu, Pakai Strategi...

Jakarta, CNBC Indonesia - Hari ini, pasar keuangan Indonesia libur memperingati Maulid Rasulullah SAW. Di Malaysia, peringatan Maulid jatuh kemarin sehingga pasar keuangan Negeri Harimau Malaya sudah buka lagi.

Seiring dengan dibukanya kembali pasar keuangan Malaysia, kontrak minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) sudah diperdagangkan lagi. Pada Rabu (20/10/2021) pukul 10:51 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 5.008/ton. Melonjak 1,25% dibandingkan penutupan perdagangan awal pekan ini.

Harga CPO pun semakin mendekati rekor tertinggi sepanjang sejarah. Rekor tersebut tercipta pada 13 Oktober 2021 di MYR 5.021/ton.

Baca: Harga CPO Stagnan! Gimana Nggak Stagnan, Wong Bursanya Libur

Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memperkirakan harga CPO masih bisa naik lagi. Dia menilai harga CPO akan menguji level resistance di MYR 5.032-5.048/ton yang jika tertembus akan membawa harga melesat ke rentang MYR 5.187-5.274/ton.

Namun, Wang menyarankan investor jangan terburu nafsu. Perlu strategi untuk menyikapi tren kenaikan harga CPO.

"Target MYR 5.187-5.274/ton baru terkonfirmasi ketika harga berhasil menembus MYR 5.048/ton," sebut Wang dalam risetnya.

Sumber: Reuters

Sementara titik support harga CPO ada di MYR 4.822/ton. Penembusan di titik ini bisa membuat harga CPO turun lebih dalam ke kisaran MYR 4.683-4.769/ton.

Baca: Diam-diam, Investor Mulai Akumulasi Saham 'Ramah Lingkungan'

Satu hal lagi yang perlu dicatat, ada kemungkinan harga CPO akan mengalami konsolidasi di rentang MYR 4.878-5.024/ton selama beberapa hari. Selepas itu, harga CPO bisa bergerak 'liar'.

Sumber: Reuters

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji) Next Article Harga Minyak Sawit Melambung, Tapi Awas Bisa Nyungsep Lagi!