Harga CPO Bakal Masuk Tren Bearish, Bisa Rontok Nyaris 13%!

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) bergerak naik pada perdagangan siang ini. Ke depan, bagaimana prospek harga CPO?

Pada Selasa (7/9/2021) pukul 11:58 WIB, harga CPO di Bursa Malaysia tercatat MYR 4.353/ton. Naik 0,51% dibandingkan sehari sebelumnya.

Diam-diam harga CPO sedang menjalani tren bullish. Dalam sepekan terakhir, harga komoditas ini membukukan kenaikan 4,24% secara point-to-point. Selama sebulan ke belakang, harga masih naik 3,64%.

Sumber: Refinitiv

Baca: Avtur dari Campuran Sawit Diuji Coba ke Pesawat, Ini Hasilnya

Di setiap tanjakan, pasti akan ada turunan. Sepertinya ini yang akan terjadi terhadap harga CPO. Kenaikan yang sudah lumayan tajam membuat harga CPO rentan terhadap koreksi.

Wang Tao, Analis Komoditas Reuters, memperkirakan harga CPO akan mundur teratur ke kisaran MYR 4.155-4.251/ton. Ini bisa terjadi jika titik resistance MYR 4.358/ton tidak kunjung tertembus.

Sumber: Reuters

"Apabila titik resistance itu tertembus, maka ada peluang harga kembali naik ke rentang MYR 4.405-4.464/ton. Akan tetapi, sepertinya tren kenaikan harga sudah patah," sebut Wang dalam risetnya.

Menurut Wang, harga CPO kini cenderung masuk ke tren bearish. Ada indikasi tren ini bisa membuat harga jatuh hingga ke MYR 3.790/ton. Kalau itu terjadi, maka ada koreksi 12,93% dari posisi harga saat ini.

Sumber: Reuters

TIM RISET CNBC INDONESIA

(aji/aji) Next Article Harga Minyak Sawit Melambung, Tapi Awas Bisa Nyungsep Lagi!