Uji Rencana & Target Pengembangan Bisnis Bank Mega Syariah

Jakarta, CNBC Indonesia- Dirut Bank Mega Syariah, Yuwono Waluyo Menyebutkan sektor jasa pendidikan, industri pengolahan, kesehatan hingga infrastruktur dan pertambangan masih menjadi fokus pembiayaan Bank Mega Syariah saat ini.

Sepanjang 2021 ini, Bank Mega Syariah berhasil mencatatkan pertumbuhan aset diatas 12%, pembiayaan tumbuh 14,3% hingga DPK tumbuh diatas 20%. Kedepannya BMS berencana untuk melakukan terus menambah modal secara organik tetapi tidak menutup kemungkinan melalui non-organik salah satunya lewat IPO di Bursa Saham.

Seperti apa arah pengembangan bisnis BMS? Selengkapnya simak dialog Erwin Surya Brata dengan Direktur Utama PT Bank Mega Syariah, Yuwono Waluyo dalam Squawk Box, CNBC Indonesia (Kamis, 19/08/2021)