
Saham Trio Bank Mini 'Ngamuk', Giliran MDKA-ESSA Ambruk!

Jakarta, CNBC Indonesia - Tiga saham bank bank mini alias bank BUKU II (bank dengan modal inti Rp 2 triliun-Rp 5 triliun) menduduki daftar top gainers pada paruh pertama perdagangan hari ini, Senin (9/8/2021).
Sementara, emiten pertambangan emas Grup Saratoga PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) dan emiten kilang bahan bakar gas cair (LNG) domestik yang dimiliki konglomerat TP Rachmat, PT Surya Esa Perkasa Tbk (ESSA) terjungkal sebagai top losers.
Setelah sempat melonjak sampai 6.230-an pada pagi tadi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) malah turun tipis pada akhir sesi. IHSG melorot 0,14%, meninggalkan level psikologis 6.200, ke posisi 6.194,558 pada penutupan sesi I perdagangan Senin (9/8).
Menurut data BEI, ada 210 saham naik, 280 saham merosot dan 148 saham stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp 10,24 triliun dan volume perdagangan mencapai 18,99 miliar saham.
Investor asing pasar saham meninggalkan Indonesia dengan catatan jual bersih asing mencapai Rp 210,19 miliar di pasar reguler. Sementara, asing mencatatkan jual bersih di pasar negosiasi dan pasar tunai sebesar Rp 56,39 miliar.
Berikut 5 saham top gainers dan losers sesi I hari ini (9/8).
Top Gainers
Bank Oke Indonesia (DNAR), saham +22,60%, ke Rp 434, transaksi Rp 80,7 M
MNC Land (KPIG), +15,32%, ke Rp 128, transaksi Rp 137,1 M
Bank Neo Commerce (BBYB), +15,31%, ke Rp 1.845, transaksi Rp 545,7 M
Centratama Telekomunikasi Indonesia (CENT), +11,11%, ke Rp 440, transaksi Rp 113,1 M
Bank Aladin Syariah (BANK), +9,86%, ke Rp 3.900, transaksi Rp 357,7 M
Top Losers
Bank Syariah Indonesia (BRIS), saham -5,20%, ke Rp 2.550, transaksi Rp 89,8 M
Bank MNC Internasional (BABP), -4,10%, ke Rp 585, transaksi Rp 466,1 M
Merdeka Copper Gold (MDKA), -4,09%, ke Rp 2.580, transaksi Rp 52,3 M
Surya Esa Perkasa (ESSA), -3,86%, ke Rp 398, transaksi Rp 42,9 M
Bank Rakyat Indonesia Agroniaga (AGRO), -3,82%, ke Rp 2.520, transaksi Rp 184,6 M
Apabila menilik data di atas, tiga saham BANK mini berada di 5 besar top gainers siang ini. Saham DNAR melonjak 22,60% ke Rp 343/saham, melanjutkan kenaikan pada perdagangan Jumat (6/8) pekan lalu, sebesar 24,65%.
Dalam sepekan saham DNAR melejit 70,87%, sementara dalam sebulan melambung 93,75%.
Kabar terbaru, Bank Oke berencana menambah modal dalam rangka Penawaran Umum Terbatas III (PUT III) dengan skema memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue sebanyak-banyaknya 2.537.197.095 (2,54 miliar) saham baru.
Mengacu pada keterbukaan informasi yang dipublikasikan di Bursa Efek Indonesia (BEI), nilai nominal rights issue tersebut sebesar Rp 100 per saham.
Adapun harga pelaksanaan aksi korporasi ini sebesar Rp 197 per saham sehingga secara total dana yang akan diraup berjumlah Rp 499.827.827.715 (Rp 499,83 miliar).
Pihak Bank Oke menjelaskan, dana yang diperoleh dari hasil PUT III, setelah dikurangi biaya-biaya emisi, akan digunakan seluruhnya untuk pengembangan usaha Perseroan. "[Y]aitu disalurkan dalam bentuk pemberian kredit," kata manajemen Bank Oke, dikutip CNBC Indonesia.
Selain saham DNAR, saham BBYB dan BANK juga melesat. Saham BBYB 15,31%, melanjutkan reli penguatan selama 4 hari sebelumnya. Sementara, saham BANK menguat 9,86%, setelah pada Jumat terapresiasi 5,97%.
Berbeda kutub, saham MDKA anjlok 4,09% ke Rp 2.580/saham. Dengan ini, saham MDKA sudah memerah selama 4 hari beruntun. Alhasil, dalam sepekan saham ini merosot 10,73%, sementara dalam sepekan turun 13,42%.
Bersama saham MDKA, saham ESSA juga tergelincir 3,86% ke Rp 398/saham, melanjutkan koreksi pada Jumat lalu sebesar 0,96%.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(adf/adf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Punya Saham Ini? Tak Perlu Pusing Lihat Tiket Mudik Selangit
