Connery Asia Jual 3,5 Juta Saham Multipolar, Ada Apa?
Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
23 July 2021 08:40
Jakarta, CNBC Indonesia - Connery Asia Limited, pemegang saham emiten Grup Lippo, PT Multipolar Tbk (MLPL) mengumumkan telah melakukan penjualan sebanyak 3,5 juta saham Multipolar.
Mengacu pengumuman yang disampaikan Sekretaris Perusahaan Multipolar, Natalie Lie, transaksi penjualan saham itu dilakukan pada 12 Juli 2021.
Harga pelaksanaan penjualan saham tersebut sebesar Rp 753,57 per saham, sehingga dengan transaksi itu Connery Asia akan meraih dana sebesar Rp 2,63 miliar.
"Tujuan transaksi tersebut adalah untuk divestasi dengan kepemilikan langsung," ungkap Natalie, dalam keterbukaan informasi, dikutip Jumat (23/7/2021).
Setelah transaksi tersebut, porsi kepemilikan saham Connery Asia berkurang menjadi 870.120.000 saham atau setara dengan 5,94% dari sebelumnya 873.620.000 atau setara dengan 5,97%.
Pada awal Juni lalu, Connery Asia Limited melakukan pembelian saham MLPL senilai Rp 583 miliar atau setara 1,05 miliar saham milik perseroan. Nilai itu setara dengan kepemilikan 7,2% dengan harga pelaksanaan Rp 555 per saham.
"Tanggal transaksi pada 7 Juni 2021 dengan tujuan investasi dan status kepemilikan langsung," kata Direktur Multipolar, Aris Munandar, dikutip Rabu (9/6/2021), dalam keterbukaan informasi.
Tak hanya itu, pada 3 Juni 2021, PT Inti Anugerah Pratama (IAP) selaku pemegang saham pengendali Multipolar, yang sahamnya dimiliki oleh keluarga Riady juga melepas 650 juta saham kepada Connery dengan harga pelaksanaan Rp 450 per saham. Dengan demikian, nilai penjualan 650 juta saham MLPL tersebut senilai Rp 292,50 miliar.
Connery Asia Limited adalah perusahaan investasi yang berkedudukan di British Virgin Islands dan beralamat di 3rd Floor, J&C Building, PO Box 362, Road Town, Tortola Virgin Islands (British), VG1110. Perusahaan tersebut adalah perusahaan afiliasi Inti Anugerah Pratama. Multipolar memiliki anak usaha yakni PT Multipolar Technology Tbk (MLPT).
(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Sahamnya ARB-Digembok Bursa, Ini Bocoran Rencana Bisnis MLPT
Most Popular