Asing Masuk Bursa RI, Simak Saham Pilihan Cuan Hari Ini

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham domestik berakhir di teritori positif pada perdagangan akhir pekan kemarin dan pekan lalu, tercatat melakukan akumulasi beli. 

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat sebesar 0,43% ke level 6.072,51 poin dengan nilai transaksi Rp 10,11 triliun dengan frekuensi 1,09 juta kali. Pelaku pasar asing melakukan pembelian bersih senilai Rp 74,52 miliar dan dalam sepekan akumulasi mencapai Rp 1,89 triliun.

Saham-saham yang paling banyak ditransaksikan antara lain, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM), PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT), hingga PT Bank Central Asia Tbk (BBCA).

Baca: Ada Tanda-tanda Kasus Covid-19 Menurun, IHSG Melesat nih?

Sebelum memulai perdagangan awal pekan ini, Senin (19/7/2021), simak rekomendasi saham pilihan sebagaimana dirangkum CNBC Indonesia:

1. NH Korindo Sekuritas Indonesia - Pasar Cermati Perpanjangan PPKM

Wall Street menutup pekan lalu (16/7) dengan pelemahan signifikan pada ketiga indeks utama. Di luar ekspektasi, angka penjualan Retail Juni dilaporkan naik sebesar 0,6%. Kenaikan ini ditambah dengan solidnya laporan kinerja kuartal 2, kembali memunculkan kekhawatiran terhadap tekanan inflasi ke depan.

Sepanjang pekan lalu, IHSG berhasil menguat sebesar 0,5%; ditopang dengan aksi net buy asing senilai Rp 1,8 triliun. Pasar akan mencermati rencana perpanjangan periode PPKM Darurat serta evaluasi atas implementasi kebijakan tersebut. Di awal pekan, IHSG berpeluang untuk terkoreksi secara teknikal pada rentang 5.950 - 6.130.

Saham pilihan:

• LPPF
• MPPA
• TOWR
• TINS

2. Samuel Sekuritas - Mengikuti Regional

Pagi ini pasar saham regional dibuka melemah, dengan Kospi -0.75% dan Nikkei -1.32%. Untuk IHSG pada hari ini kami perkirakan akan bergerak melemah mengikuti pergerakan bursa AS dan regional.

Dari dalam negeri, terjadi penambahan 44.7 ribu kasus baru COVID-19 pada hari Minggu (18/7) (Sabtu: 51.9 kasus) dengan positive rate sebesar 32.2% (Sabtu: 27.6%).

Sejauh ini, telah ditemukan sebanyak 2.87 juta kasus COVID-19 di Indonesia, dengan 2.26 juta di antaranya sembuh (recovery rate: 78.6%, active case: 542 ribu). Terkait vaksinasi, sejauh ini 41.6 juta orang di Indonesia telah menerima dosis pertama vaksin COVID-19 (+404 ribu pada Minggu) dan 16.0 juta telah menerima dosis kedua (+56 ribu pada Minggu), merefleksikan 23.0% dari total target.

Pekan lalu IHSG bergerak menguat 0.54% dan net buy asing yang cukup signifikan Rp 1,89 triliun, dan pada perdagangan Jumat lalu, tercatat net buy asing sebesar IDR 72.02 miliar.

Pada pekan ini, investor akan wait and see terhadap rencana perpanjangan PPKM Darurat yang kabarnya akan diumumkan hari ini. Pekan ini pun investor akan wait and see terhadap rapat dewan gubernur BI untuk menentukan suku bunga (prev: 3.5%).

Baca: Menunggu Keputusan Perpanjangan PPKM Darurat, IHSG 'Kebal'?

Saham Pilihan:

• BBCA
• ICBP
• HMSP 
• MIKA

3. Reliance Sekuritas - Sikap Dovish The Fed

Gubernur The Fed, Jerome Powell membela sikap akomodatif bank sentral untuk kedua kalinya dalam dua hari pada hari Kamis dalam pernyataanya kepada anggota parlemen. Sikap The Fed menggarisbawahi perbedaan yang berkembang di antara bank sentral global tentang respons mereka terhadap tekanan harga yang meningkat. Pembuat kebijakan dari Selandia Baru hingga Kanada dan Inggris berubah menjadi hawkish, membuat investor bertanya-tanya berapa lama The Fed mampu untuk tetap dovish.

Saham pilihan:

• ASII
• TLKM
• ANTM
• BBRI

4. Indosurya Bersinar Sekuritas - IHSG Berusaha Keluar dari Konsolidasi

Pergerakan IHSG terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya, minimnya sentimen serta perlambatan roda perekonomian yang terjadi masih menjadi tantangan tersendiri bagi pasar modal Indonesia, sehingga momentum tekanan masih dapat terus dimanfaatkan oleh para investor baik jangka pendek, menengah maupun panjang, dikarenakan dengan pergerakan fluktuatif yang terjadi dalam IHSG dapat dimanfaatkan untuk melakukan trading ataupun investasi jangka pendek.

Saham pilihan:

• AKRA
• BBNI
• KLBF
• ITMG

(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ada Asa IHSG Hijau, Simak Sederet Saham Cuan Pilihan Hari Ini