Ardi & Nia Terjerat Sabu, Aburizal-Anindya Bakrie Buka Suara

Novina Putri Bestari, CNBC Indonesia
12 July 2021 10:20
Nia Ramadhani, Anindya Bakrie dan Ardi Bakrie, Instagram @niaramadhani
Foto: Nia Ramadhani, Anindya Bakrie dan Ardi Bakrie, Instagram @niaramadhani

Jakarta, CNBC Indonesia - Berita ditangkapnya Wakil Presiden Direktur PT Visi Media Asia Tbk (VIVA) Anindra Ardiansyah Bakrie atau yang biasa dikenal dengan Ardi Bakrie dan sang istri, Nia Ramadhani, terkait dengan dugaan penyalahgunaan narkoba membuat keluarga Bakrie buka suara.

Sang kakak, Anindya Novyan Bakrie, yang menjabat Presdir VIVA dan Presdir PT Bakrie & Brothers Tbk. (BNBR) pun menuliskan pesan menyentuh soal kasus penggunaan narkoba yang menyeret adiknya itu.

Anin yang baru terpilih sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia juga meminta masyarakat untuk bisa memaafkan keduanya. Hal itu disampaikan dalam unggahan di akun Instagram resminya.

[Gambas:Instagram]


Anin, sapaan akrab Anindya, mengawali caption dengan menyatakan kalau adik dan iparnya itu bisa membuat kesalahan.

"Keduanya telah menyadari kesalahannya dan meminta maaf dengan tulus, baik kepada keluarga maupun masyarakat," kata Anin.

Menurutnya, keluarga telah memaafkan serta memberikan nasihat pada Ardi dan Nia. Anin mengharapkan masalah tersebut bisa jadi catatan berharga untuk perbaikan hidup.

Tak lupa pria 46 tahun itu juga meminta untuk dibukakan pintu maaf bagi keduanya, serta juga bisa memberikan kesempatan agar keduanya menjadi lebih baik lagi.

Terlepas dari kesalahannya, Ardi dan Nia, di mata Anin adalah sosok yang sangat baik hati. Keduanya dikatakan memberikan banyak manfaat dalam kegiatan bisnis dan sosialnya kepada masyarakat luas.

Dia juga mengucapkan terima kasih pada sahabat dan masyarakat yang memberikan kesaksian hingga bentuk dukungan untuk masalah Ardi dan Nia.

Sebelumnya, kedua adiknya ini yang selalu membantu dan menyemangatinya. Anindya mengatakan, sekarang menjadi saatnya untuk dia bisa memberikan dukungan dan semangat yang sama.

"Selalu ada pembelajaran di setiap kejadian. Selalu ada kemudahan di balik kesulitan. Semoga Ardi, Nia dan kita semua mengambil hikmahnya dan menjadi lebih baik menatap masa depan. Amin," tulis Anin.

"Sebagai kakaknya izinkan saya juga memohon agar dibukakan pintu maaf selebar-lebarnya dan memberikan kesempatan keduanya untuk jadi pribadi yang lebih baik lagi. Terlepas dari kesalahan yang dilakukan, kedua adik saya sangat baik hatinya. Banyak sekali kemanfaatan yang mereka lakukan untuk masyarakat luas, baik dalam kegiatan bisnis maupun sosialnya," kata Anin.

"Karenanya saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada para sahabat dan masyarakat yang telah memberikan kesaksian, testimoni, simpati dan segala bentuk dukungannya. Terima kasih banyak."

Sebelumnya, sang ayah Aburizal Bakrie, juga angkat suara melalui perwakilan pihak keluarga, Lalu Mara Satriawangsa.

Putra dari pendiri Achmad Bakrie, pendiri Grup Bakrie, itu memberikan beberapa respons dalam kasus yang menimpa anak dan menantunya.

"Kami dari keluarga menyampaikan mendukung penuh proses pengembangan yang dilakukan penegak hukum Polres Jakarta Pusat," ujar Lalu Mara, di Polres Jakpus, Jumat (9/7) dilansir Detiknews.

Mara mengatakan Nia dan Ardi merupakan korban penyalahgunaan narkoba. Jadi pihak keluarga meminta pelayanan kesehatan sesuai dengan aturan yang berlaku.

"Mengingat keduanya adalah korban penyalahgunaan keluarga memohon untuk dapat diberikan layanan kesehatan sesuai undang-undang yang berlaku," tuturnya.

Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie telah meminta maaf kepada Aburizal Bakrie karena terlibat narkoba. Aburizal Bakrie dan keluarga disebut telah memaafkan.

"Keduanya, Pak Ardi dan Bu Nia, sudah menyampaikan permohonan maaf pada kedua orang tua dan keluarga besar dan kedua orang tua telah memberikan maaf dan memberikan dukungan untuk melalui masalah ini," kata Lalu Mara.

Mara mengatakan Aburizal Bakrie juga menyampaikan bahwa apa yang dihadapi Ardi dan Nia adalah sebuah cobaan. Dia berharap dapat mengambil hikmah dari kasus tersebut.

"Pak Ical menyampaikan bahwa apa yang terjadi ini adalah cobaan yang harus dihadapi dengan sabar dan tabah dan mendukung penuh apa yang pada puteranya untuk bisa selesai. Beliau ambil hikmahnya terhadap peristiwa ini," tuturnya.

Pada Kamis lalu (8/7), Grup Bakrie diguncang kabar tak sedap, setelah pada Rabu (7/7), Ardi dan Nia ditangkap polisi terkait dengan dugaan penyalahgunaan narkoba.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menceritakan kronologi penangkapan pasutri itu di mana keduanya diciduk pukul 15.00 di kawasan Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan (Jaksel), Rabu pekan lalu.

Awalnya Polres Jakarta Pusat (Jakpus) sudah mendapat informasi bahwa Nia Ramadhani sering menggunakan narkotika jenis sabu.

Adapun saat ini Ardi menjabat posisi penting di sejumlah perusahaan Bakrie.

Di Visi Media Asia (VIVA) yang mengelola stasiun televisi TvOne (PT Lativi Mediakarya) dan situs berita online Viva (Viva Media baru), laporan keuangan terbaru (Maret 2021) mencatat Ardi menjabat sebagai Wakil Presdir VIVA, sementara Presiden Direktur VIVA dijabat sang kakak Anindya.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Demam Youtuber! Grup Bakrie Rogoh Rp 1 T Bikin Konten Digital

Tags


Related Articles
Recommendation
Most Popular