Proyeksi Broker

Horee! Asing Masuk Lagi, IHSG Siap Ngegas....

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
02 June 2021 08:28
Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Aksi beli pelaku pasar asing ke bursa saham domestik dinilai menjadi katalis positif yang bisa mendorong Indeks Harga Saham Gabungan melanjutkan penguatan dan kembali ke level psikologis 6.000.

Awal pekan ini, Senin (31/5/2021) atau perdagangan terakhir Mei, IHSG ditutup menguat sebesar 1,69% ke level 5.947,46 poin dengan nilai transaksi Rp 13,41 triliun. Pelaku pasar asing tercatat melakukan pembelian bersih (net buy) senilai Rp 748,39 miliar. Sedangkan, jika diakumulai sejak awal tahun, net buy asing mencapai Rp 11,84 triliun.

Pengamat pasar saham MNC Asset Management, Edwin Sebayang menilai, pada bulan Mei 2021 IHSG terkoreksi 0,20%, dan membuat laju IHSG sejak awal tahun ini turun 0,53%, disertai aksi beli investor asing pada bulan Mei sebesar Rp 3,21 triliun.

MNC Asset Management memproyeksikan, di awal bulan Juni ini ada peluang IHSG melanjutkan penguatanĀ seiring naiknya Indeks Dow Jones (DJIA) di Bursa AS sebesar 0,13%, di tengah kembali dibukukannya net buy oleh investor asing.

"IHSG diperkirakan akan bergerak pada rentang 5.908 sampai dengan 5.999," kata Edwin Sebayang, dalam risetnya, Rabu (2/6/2021).

Sementara itu, Direktur Indosurya Bersinar Sekuritas, William Surya Wijaya memaparkan, pergerakan IHSG terlihat telah berhasil menggeser rentang konsolidasi ke arah yang lebih baik, sedangkan jelang rilis data perekonomian tingkat inflasi disinyalir masih berada dalam kondisi yang stabil tentunya memberikan sentimen positif bagi pergerakan IHSG.

"Kuatnya fundamental perekonomian juga turut menjadi penopang bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," kata William Surya Wijaya.

Dengan demikian, hari ini IHSG masih berpotensi untuk bergerak menguat terbatas pada level 5.792 - 5.981.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Bursa RI Siap-siap ke 6.500

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular