
5 Emiten Naik Kelas, Pindah dari Papan Pengembangan ke Utama

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa Efek Indonesia (BEI) mengumumkan sebanyak lima emiten akan naik kelas ke papan utama dari sebelumnya di papan pengembangan mulai perdagangan awal pekan ini, Senin (31/5/2021).
Lima emiten tersebut antara lain, emiten menara telekomunikasi, PT Bali Towerindo Sentra Tbk (BALI), PT Cisadane Sawit Raya Tbk (CSRA), PT Jasa Armada Indonesia Tbk (IPCM), PT Emdeki Utama Tbk (MDKI) hingga perusahaan investasi milik Sandiaga Uno dan Edwin Soeryajaja PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG).
Perpindahan papan pencatatan lima perusahaan tersebut lantaran sudah melalui proses penilaian dan layak untuk naik kelas ke papan utama.
"Bursa berwenang untuk melakukan penilaian atas pemenuhan persyaratan dan perpindahan papan Pencatatan dari Papan Pengembangan ke Papan Utama. Perubahan penempatan papan pencatatan tersebut berlaku sejak tanggal 31 Mei 2021," ungkap pengumuman BEI, Senin (31/5/2021).
Seperti diketahui, BEI saat ini membagi papan perdagangan dalam 3 klasifikasi, antara lain papan utama, papan pengembangan, dan papan akselerasi.
Papan utama berisi saham-saham perusahaan berskala besar yang diukur dari nilai aktiva berwujud bersih minimal Rp 100 miliar. Sementara papan kedua dinamakan Papan pengembangan, untuk saham-saham perusahaan yang memiliki nilai aktiva berwujud bersih minimal Rp 5 miliar. Sedangkan, papan akselerasi ditujukan bagi perusahaan rintisan atau UKM dengan aset di bawah Rp 50 miliar.
Perusahaan dapat dinyatakan naik kelas ke papan utama jika memenuhi sejumlah persyaratan seperti sudah beroperasi lebih dari 3 tahun, mencetak laba dalam setahun terakhir dan laporan keuangan yang diaudit minimal 3 tahun terakhir dengan opini wajar tanpa syarat dalam 2 tahun terakhir.
(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000