Tiba-tiba Bursa Saham Negeri Duterte Meroket 5%, Ada Apa Nih?

Hidayat Setiaji, CNBC Indonesia
27 May 2021 15:48
Presiden Filipina Rodrigo Duterte
Presiden Filipina Rodrigo Duterter (Reuters)

Jakarta, CNBC Indonesia - Bursa saham Filipina menguat tajam pada perdagangan hari ini. Selain berburu 'barang' yang sudah murah, perkembangan vaksinasi anti-virus corona (Coronavirus Disease-2019/Covid-19) membuat investor bergairah.

Pada Kamis (27/5/2021), indeks PSEI ditutup di 6.665,15, melonjak 5,11% dibandingkan posisi penutupan perdagangan hari sebelumnya. Indeks ini berada di posisi tertinggi sejak 12 Maret.

Sejak akhir 2020 (year-to-date/ytd), PSEI sudah anjlok 8,53%, paling dalam di antara indeks saham negara-negara ASEAN. Oleh karena itu, investor melihat peluang untuk 'nyerok' di bawah karena harga aset yang sudah murah.

Selain itu, ada kabar baik soal vaksinasi anti-virus corona. Pemerintah Filipina akan mengizinkan penggunaan vaksin buatan Pfizer-BioNTech untuk anak berusia 12-15 tahun.

"Dalam pekan ini, kami akan menerbitkan amandemen untuk izin penggunaan darurat. Pfizer akan bisa digunakan untuk anak-anak usia 12-15 tahun. Perluasan penggunaan vaksin akan meningkatkan perlindungan terhadap virus," kata Rolando Enrique Domingo, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan Filipina, seperti dikutip dari Reuters.

Filipina adalah negara dengan jumlah pasien positif corona terbanyak kedua di Asia Tenggara, hanya lebih baik dari Indonesia. Per 26 Mei 2021, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat jumlah pasien positif corona di negara yang dipimpin oleh Presiden Rodrigo Duterte itu adalah 1.188.672 orang. Bertambah 3.972 orang dari hari sebelumnya.

Dalam 14 hari terakhir, rata-rata penambahan pasien positif adalah 5.368 orang per hari. Sudah turun dibandingkan rerata 14 hari sebelumnya yaitu 7.137 orang per hari.

Kasus yang mulai terkendali plus izin penggunaan vaksin untuk kelompok masyarakat yang lebih luas melahirkan optimisme bahwa Filipina mampu keluar dari krisis akibat pandemi virus corona. Harapan ini kemudian membuat investor lebih bersemangat berburu saham, yang kebetulan sekarang harganya sudah 'diskon' besar-besaran.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(aji/aji) Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular