Banyak Tantangan, Begini Prediksi IHSG Selama 2021

Yuni Astutik, CNBC Indonesia
07 May 2021 18:55
Ilustrasi IHSG (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Ilustrasi IHSG (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan bergerak ke level moderate 6.350, atau bisa saja menuju level 7.000 tahun ini.

"Tapi yang pasti untuk level moderate di 6.350," ujar Senior Analyst PT MNC Sekuritas, Victoria Venny dalam program Investime, Kamis (6/5/2021).

Beberapa sektor yang patut dicermati dari pergerakan IHSG tersebut antara lain yang pertama CPO. Harga komoditas yang mengalami kenaikan, menurutnya belum menunjukkan kenaikan untuk harga saham sektor tersebut.

"Kemudian sektor perbankan. Sektor ini sensitif terhadap pertumbuhan ekonomi. Terakhir sektor telekomunikasi," ujarnya lagi.

Tak bisa dipungkiri, beberapa pekan terakhir gerak IHSG memang cenderung stagnan. Bahkan menurutnya, data-data transaksi perdagangan menunjukkan penurunan hingga pekan lalu.

"Biasanya Januari dan Februari ada di level Rp 15-20 triliun, terpangkas. Meskipun beberapa waktu terakhir ada kenaikan sedikit. IHSG sideways melihat pengaruh global dan domestik," tuturnya.

Sentimen global diantaranya market yang masih khawatir akan yield obligasi Amerika Serikat, dalam waktu kmrn Janet Yellen masih akan menaikkan fed fund rate," katanya.

Tak hanya itu, kasus Covid-19 yang kembali memuncak seperti di India bahkan Malaysia membuat kekhawatiran tersendiri. Ketiga adanya aset yang lebih signifikan.

"Faktor global akhirnya asing memilih hold dan lari ke aset lain. Asing, tes covid di RI menjadi bias. Sekarang Covid -19 cenderung kembali membaik, tes turun, market concern efektivitas vaksinasi. Sehingga ini takutnya memunculkan future lockdown," pungkasnya.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Bursa RI Merah Padam! Tenang...Asing Tetap Borong Saham

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular