Tenang! Layanan & Dana Tunai Bank Aman Selama Libur Lebaran

Bank BNI

Kemudian, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp 12,9 triliun setiap minggunya untuk memenuhi kebutuhan kasnya selama periode ini.

Direktur Teknologi Informasi dan Operasi BNI YB Hariantono, jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 7% dari lebaran tahun lalu.

"Rata rata per minggu Rp 12,9 triliun per minggu prediksi kita. Proyeksi ini naik 7% dibanding tahun lalu," kata YB Hariantono, dalam acara buka puasa bersama media secara virtual, Kamis (6/5/2021).

Alokasi uang tunai tersebut sekitar 70 persennya disalurkan melalui Anjungan Tunai Mandiri (ATM) atau sekitar Rp 8,57 triliun. Sedangkan, yang disalurkan melalui kantor cabang sebesar 30% atau setara Rp 4,3 triliun.

BNI juga memperkuat layanan digitalnya seiring dengan perilaku nasabah dan masyarakat yang berubah menjadi sangat tergantung pada layanan elektronik selama Pandemi yang telah melanda Tanah Air selama lebih dari setahun ini.

Penguatan layanan digital tersebut dilakukan dengan menambah berbagai fitur digital channel sehingga semakin mempermudah transaksi selama masa libur Lebaran. Salah satu, produk digital yang menjadi andalan adalah BNI Mobile Banking.

Bank BTN

Pada perayaan lebaran tahun ini, PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) mengalokasikan likuiditas dana senilai Rp 13,4 triliun untuk memenuhi kebutuhan uang tunai nasabah.

Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman mengatakan dana tersebut disediakan Bank BTN untuk menjamin terpenuhinya kebutuhan dana tunai para nasabah Bank BTN menjelang dan sesudah Hari Raya Idul Fitri 2021.

"Kami memproyeksikan total dana tunai tersebut dapat menjamin terpenuhinya kebutuhan dana tunai nasabah Bank BTN selama 10 hari terhitung mulai 8 Mei hingga 17 Mei 2021," kata dia dalam siaran persnya, dikutip Jumat (7/5/2021).

Dari total likuiditas tunai tersebut, sebanyak 40% atau senilai Rp 5,36 triliun dialokasikan untuk pengisian mesin ATM Bank BTN yang tersebar di seluruh Indonesia. Kemudian, sebanyak 60% atau senilai Rp 8,05 triliun akan dianggarkan untuk kas pada Kantor Cabang, Kantor Cabang Pembantu, dan Kantor Kas.

Beberapa kantor cabang Bank BTN tetap beroperasi secara terbatas selama periode Idul Fitri 2021 untuk melayani kebutuhan perbankan para nasabah. Pembukaan kantor tersebut tetap mengutamakan protokol kesehatan.

"Selain itu, di masa perayaan Idul Fitri 2021, kami juga memastikan layanan digital banking kami tetap optimal dalam melayani kebutuhan transaksi keuangan para nasabah Bank BTN," tandasnya.

(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]

Pages

Show All