Investasi Dogecoin dari Awal 2021, Cuan Dahsyat Gaes 14.000%!

chd, CNBC Indonesia
06 May 2021 11:50
Dogecoin (Tangkapan Layar via Facebook @dogecoindotcom)
Foto: Dogecoin (Tangkapan Layar via Facebook @dogecoindotcom)

Jakarta, CNBC Indonesia - Tren investasi mata uang kripto (cryptocurrency) masih belum memudar hingga saat ini. Walaupun beberapa kripto sempat melemah beberapa hari terakhir, namun hal itu tak menyurutkan semangat investor di pasar kripto.

Salah satu kripto yang pergerakannya lumayan menarik adalah kripto hasil dari lelucon belaka (meme) dari anjing asal Jepang 'Shiba Inu', yakni Dogecoin.

Didukung oleh orang-orang terkenal seperti pendiri Tesla, Elon Musk, rapper Snoop Dogg dan bassis Kiss Gene Simmons, aset digital yang mirip dengan bitcoin tersebut melonjak lebih dari 40% pada Rabu (5/5/2021) ke level harga US$ 0,697 atau setara dengan Rp 10.946, dilansir dari Indodax.

Jika dihitung dari awal tahun, lonjakan harga Dogecoin sudah lebih dari 14.000%. Kapitalisasi pasar Dogecoin kini telah mencapai lebih dari US$ 84 miliar, setara dengan output ekonomi tahunan Sri Lanka.

Analis mengatakan kenaikan harga Dogecoin terjadi di tengah minat investor dan trader menjelang Elon Musk yang akan mengadakan program TV Saturday Night Live pada akhir pekan ini (8/5/2021), mengingat dukungan publik miliarder di Twitter untuk Dogecoin dan potensi kemunculannya di acara TV AS yang populer akan meningkatkan profil Dogecoin lebih jauh.

"Dogecoin melonjak karena banyak trader mata uang kripto tersebut tidak ingin ketinggalan berita apa pun yang berasal dari pembawa acara Saturday Night Live, Elon Musk." kata Edward Moya, analis senior di platform trading Oanda, dikutip dari The Guardian.

"Musk Juga dikenal sebagai Dogefather, dan ia tidak diragukan lagi akan memiliki sketsa tentang cryptocurrency yang mungkin akan menjadi viral selama berhari-hari dan selanjutnya memotivasi followers-nya untuk mencoba menaikan Dogecoin hingga to the moon," katanya.

Ia sebelumnya telah men-tweet dukungannya untuk Dogecoin dalam apa yang mungkin paling dipahami sebagai bagian dari 'meme' online.

Setelah sering menimbulkan kontroversi di Twitter karena komentar-komentar tidak senonohnya, yang mungkin merugikan perusahaannya hingga jutaan dolar dan membuatnya berada dalam masalah hukum, Musk membantu mengangkat profil Dogecoin pada Februari lalu dengan memposting gambar Doge di bulan, memasang bendera bertuliskan logo mata uang digital, dan diberi judul "literally".

Tweet itu membuat nilai mata uang digital tersebut naik lebih dari 20% pada saat itu. Istilah 'to the moon' tak lain adalah istilah dalam investasi ketika harganya semakin naik tajam.

Istilah itu sebelumnya juga digunakan oleh pengguna Reddit di forum WallStreetBets pada awal tahun ini karena investor kecil meningkatkan saham di GameStop dalam upaya untuk mengganggu peranan para hedge fund yang melakukan transaksi short selling di saham GameStop.

Kenaikan Dogecoin terjadi setelah adanya booming Bitcoin yang telah mengangkat nilai mata uang digital itu ke level harga US$ 50.000, ketika pasar saham di seluruh dunia melonjak ke rekor tertinggi baru, di tengah kejatuhan ekonomi terburuk selama setidaknya satu tahun.

Mirip dengan spekulasi yang dipicu oleh saham GameStop, lonjakan Dogecoin terjadi ketika pemerintah AS memberikan stimulus Covid-19 tahap ketiga kepada rumah tangga di Amerika Serikat yang sudah memenuhi syarat tertentu.

Meskipun stimulus tersebut dimaksudkan untuk bantuan rumah tangga yang sedang kesulitan, namun para ekonom mengatakan, pemberian stimulus ini telah membantu mendorong kenaikan pasar saham dan aset kripto seperti bitcoin dan Dogecoin, karena penerima yang lebih kaya memasukkan dana dari stimulus tersebut ke dalam investasi keuangan.

Hal ini juga muncul karena mata uang fiat tradisional, seperti dolar, pound, dan euro, berisiko direndahkan oleh rekor suku bunga rendah dari bank sentral, dan pelonggaran kuantitatif senilai miliaran dolar, pembelian obligasi untuk menjaga biaya pinjaman tetap rendah.

Meskipun Dogecoin dimulai hanya sebagai lelucon belaka, namun beberapa trader awal Dogecoin mungkin sudah menjadi jutawan, sementara seorang trader anonim yang tidak mau disebutkan namanya mengklaim telah mengumpulkan kekayaan senilai lebih dari US$ 1 miliar.

Namun, analis memperingatkan bahwa hal itu dapat dengan cepat terkikis karena mata uang digital tidak memiliki nilai intrinsik dan tentunya hanya mengandalkan hype investasi serta spekulasi.

Naeem Aslam, kepala analis pasar di platform trading Avatrade, mengatakan beberapa "kegilaan" seputar Dogecoin kemungkinan akan mereda setelah mencapai rekor tertinggi.

"Dogecoin adalah koin paling spekulatif, dan sebagian besar trader tidak menyadari risikonya," kata Aslam, dilansir dari The Guardian.


(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Tembus USD 0,68, Harga Dogecoin To The Moon

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular