
IHSG Gagal ke 6.000, Asing Borong BMRI-TLKM & Lepas BBNI-TOWR

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup di zona merah pada perdagangan Senin (3/5/2021). Indeks bursa saham acuan Tanah Air tersebut ditutup merosot 0,72% ke level 5.952,59.
Data perdagangan mencatat sebanyak 190 saham menguat, 307 saham melemah, dan 144 lainnya stagnan. Nilai transaksi pada perdagangan hari ini mencapai Rp 9,2 triliun dan investor asing melakukan aksi beli bersih (net buy) sebesar Rp 71 miliar di pasar reguler.
Tiga saham bank BUMN dan saham telekomunikasi dan pendukungnya hari ini dikoleksi oleh investor asing. Saham bank BUMN tersebut yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), dan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN).
Berikut saham-saham yang dikoleksi oleh investor asing pada perdagangan Senin (3/5/2021) hari ini.
Walaupun begitu, asing juga tercatat melepas beberapa saham pada hari ini. Adapun saham-saham yang dilepas oleh investor asing pada hari ini adalah:
Walaupun dikoleksi oleh asing pada hari ini, namun koreksi dua saham bank BUMN, yakni BMRI dan BBRI menjadi penyumbang utama penurunan IHSG hari ini, dengan sumbangan 9,6 poin.
Sebaliknya, saham PT Mayora Indah Tbk (MYOR) dan saham PT Indoritel Makmur Internasional Tbk (DNET) menjadi pejuang reli IHSG dengan sumbangan kenaikan terhadap indeks sebesar 4 poin.
Koreksi bursa Indonesia bersamaan dengan tren di Asia Pasifik yang melemah menyusul kenaikan kasus Covid-19 di India, tatkala dua bursa utama kawasan sedang libur yakni bursa China dan Jepang.
Sepanjang pekan lalu, India mencetak lebih dari 400.000 kasus baru infeksi Corona, menjadi yang tertinggi di Negeri Bollywood sejak pandemi terjadi.
Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO), jumlah pasien positif corona di Negeri Bollywood per 30 April 2021 adalah 18.762.976 orang. Bertambah 386.452 orang dari hari sebelumnya.
Tambahan kasus harian itu adalah yang tertinggi sejak virus corona mewabah di India. Tidak cuma itu, jumlah pasien bertambah 386.452 orang dalam sehari juga menjadi rekor dunia, belum pernah terjadi di tempat lain.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(chd/chd)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Disuntik Vaksin Corona, Bursa RI Siap-siap ke 6.500