IHSG Terbang Tinggi, 12 Saham Malah Ambruk Berjemaah Kena ARB

Putra, CNBC Indonesia
14 April 2021 17:35
Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand di Bursa Efek Indonesia, Senin (18/2/2019). kompetisi jual beli saham Oppo Stocks in Your Hand (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia Di saat Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melesat 2% lebih hari ini, Rabu (14/4/2021). Beberapa saham di berbagai sektor justru tersungkur di zona merah, bahkan sampai terkena auto reject bawah (ARB).

IHSG berhasil menutup perdagangan hari ini dengan apresiasi 2,07% atau naik 122,84 poin. Indeks saham acuan dalam negeri itu kembali tembus ke level psikologis 6.050. Sebanyak 322 saham menguat, 187 saham ambles dan 137 stagnan.

Deretan Saham-saham ARB, Rabu (14/4)

Data perdagangan mencatat 12 emiten terpaksa tumbang ke level ARB. Beberapa saham bank mini alias yang bermodal cekak masuk ke dalam jajaran top losers. Pertama ada PT Bank Bumi Artha Tbk (BNBA). Harga saham BNBA turun 6,75% ke Rp 1.175/unit.

Harga saham BNBA terus tertekan dalam empat hari perdagangan terakhir. Rumor yang beredar mengatakan bank ini bakal diakuisisi oleh induk usaha Shopee yakni SEA Group.

Desas-desus yang beredar membuat harganya melejit pada pertengahan bulan Februari lalu. Apalagi kabar terakhir yang muncul yakni SEA Group sudah melakukan pendekatan kepada OJK untuk meminta ijin aksi akuisisi ini

Saham bank mini lain yang juga terkena ARB hari ini adalah PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI). Nilai kapitalisasi pasar BBHI ambles 6,87% dan harganya ditutup di Rp 1.355/unit. Harga saham BBHI sempat tembus Rp 2.410/unit saat saham-saham bank mini lain juga reli.

Selain bank mini saham perusahaan pembiayaan yaitu PT Clipan Finance Indonesia Tbk (CFIN) juga ambles terkena ARB hari ini. Harga saham CFIN drop 6,9% ke Rp 298/unit. Sudah 2 hari ini saham CFIN anjlok lebih dari 6% setelah sebelumnya melesat signifikan akibat adaya pemberitaan bahwa investor kondang Tanah Air Lo Kheng Hong disebut menambah kepemilikan di CFIN.

Saham-saham lain yang juga terkena ARB hari ini antara lain PT Menteng Heritage Realty Tbk (HRME) yang drop 6% setelah naik tajam pada perdagangan kemarin. Menyusul HRME ada saham PT Guna Timur Raya Tbk (TRUK) yang masih terus-menerus kena deraan ARB.

Selain itu emiten PT MD Pictures Tbk (FILM) juga terkoreksi parah 6,25% setelah sempat melesat secara tidak wajar dan masuk unusual market aktivity (UMA) dari Bursa Efek Indonesia (BEI).

TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kalang Kabut! 83 Saham Kena ARB Berjamaah, Gegara Ini?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular