
Tak Ada Sinyal XL di MRT, Begini Gerak Sahamnya

Jakarta, CNBC Indonesia - Saham PT XL Axiata Tbk (EXCL) tetap melaju di zona hijau dan ditutup menguat pada sesi I perdagangan hari ini, di tengah adanya kabar masyarakat tidak bisa mengakses jaringan EXCL di dalam kereta MRT.
Saham EXCL menguat 1,42% ke posisi Rp 2.150/unit dengan nilai transaksi Rp 15,77 miliar pada penutupan sesi I siang ini, Jumat (12/3/2021). Naiknya saham EXCL seiring asing ramai-ramai melakukan aksi beli Rp 3,23 miliar.
Penguatan saham pemilik produk kartu XL siang ini mengakhiri tren pelemahan selama enam hari perdagangan secara berturut-turut. Informasi saja, saham EXCL sudah melemah 3,15% selama seminggu terakhir.
Sebagaimana dilansir CNBC Indonesia Jumat (12/3), PT MRT Jakarta (Perseroda), pengelola kereta Ratangga mengumumkan saat ini masyarakat tidak dapat mengakses jaringan milik provider PT XL Axiata Tbk (EXCL) di dalam kereta MRT.
Hal tersebut menyusul berakhirnya kerja sama antara XL Axiata dengan PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) selaku mitra penyedia dan pengelola infrastruktur telekomunikasi di MRT Jakarta terhitung sejak 4 Maret 2021.
XL Axiata menarik diri dari kerja sama itu yang menyebabkan tidak dapat diaksesnya sinyal dari operator tersebut terutama di area stasiun bawah tanah.
"Kami menyadari pihak yang paling terdampak atas kejadian ini adalah pengguna MRT Jakarta dan kami meminta maaf kepada pengguna setia MRT Jakarta atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan," kata Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda) William P. Sabandar dalam keterangannya, seperti dikutip Detikcom, Jumat (12/3/2021).
William mengatakan, MRT Jakarta, melalui mitra penyedia dan pengelola infrastruktur telekomunikasi selalu terbuka untuk bekerjasama dengan operator manapun, termasuk XL Axiata dalam rangka memberikan layanan telekomunikasi kepada seluruh pengguna MRT Jakarta.
Untuk mengantisipasi berakhirnya kerja sama tersebut dan masyarakat tetap bisa mengakses jaringan, sejak 4 Maret MRT Jakarta telah menyediakan layanan Wi-Fi gratis yang hanya dapat diakses di Area Concourse di 13 Stasiun MRT Jakarta dengan tetap memperhatikan aspek keselamatan operasi Ratangga.
"Para pengguna dapat menggunakan Wi-Fi gratis tersebut untuk mengakses Aplikasi MRT Jakarta atau Aplikasi transportasi publik lainnya demi memudahkan pengguna dalam pembelian tiket dan bermobilisasi," ujarnya.
Di sisi lain, nantinya MRT Jakarta akan melakukan kajian lebih lanjut mengenai upaya penyelesaian persoalan layanan telekomunikasi di Stasiun MRT Jakarta bersama dengan mitra penyedia dan pengelola infrastruktur telekomunikasi PT Tower Bersama (TBG) dan mengapresiasi operator telekomunikasi lainnya.
(adf/adf)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Laba XL Axiata Turun Separuh Lebih di Kuartal I, Ada Apa?