Emas Retro Muncul Lagi, Harga Emas UBS di Pegadaian Naik

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
13 February 2021 11:40
Petugas menunjukkan emas batangan di sebuah gerai emas di Pegadaian, Jakarta. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
Foto: Petugas menunjukkan emas batangan di sebuah gerai emas di Pegadaian, Jakarta. (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

Jakarta, CNBC Indonesia - Harga emas batangan yang dijual di Pegadaian cenderung naik pada Sabtu (13/2/2021). Pegadaian menjual 3 jenis emas Antam dan emas UBS berbagai satuan, tetapi hanya emas UBS yang menunjukkan perubahan harga.

Melansir data dari situs resmi Pegadaian, emas Antam standar tidak mengalami perubahan harga di semua satuan. Namun hari ini, Pegadaian mencantumkan harga baru untuk 2 satuan jumbo, yakni 500 dan 1.000 gram, setelah sebelumnya tak menyediakan harga untuk satuan tersebut.

Harga emas Antam retro yang kemarin sempat hilang, alias tidak dicantumkan harganya sehingga tak bisa dibeli masyarakat, hari ini kembali muncul. Jika dibandingkan dengan harga terakhir pada Rabu, secara umum harga emas jenis tersebut menguat rata-rata 0,11%.

Satuan terkecil (0,5 gram) dibanderol Rp 451.000/batang atau flat, sementara satuan terbesar (100 gram) naik 0,13% (Rp 114.000) ke Rp 90.200.000/batang.

Emas Antam retro merupakan emas kemasan lama, di mana keping emas dan sertifikatnya terpisah. Emas retro ini terakhir kali diproduksi pada tahun 2018. Emas retro juga menjadi jenis emas Antam yang paling fluktuatif harganya.

Sementara itu, emas Antam batik satuan 0,5 gram dihargai Rp 620.000/batang atau stagnan dibandingkan harga kemarin. Satuan 8 gram juga flat di Rp 8.641.000/batang. Emas batik merupakan jenis emas Antam yang termahal, dengan satuan 0,5 gram, 1 gram, dan 8 gram.

Terakhir, emas UBS harganya turun rata-rata sebesar 0,23%. Berikut daftar lengkap harga emas di Pegadaian beserta perubahannya:

Penguatan harga emas di Pegadaian ini berkebalikan dari harga di PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) yang cenderung melemah mengikuti koreksi harga emas di pasar spot dunia. Hal ini wajar terjadi karena harga emas Pegadaian biasanya tertinggal 2 hari dari tren di pasar Antam.

Harga emas Antam sendiri pada Kamis menguat 0,21% sebelum kemudian flat jelang libur hari raya Tahun Baru China (Imlek). Kenaikan terjadi setelah Washington kian dekat memfinalisasi stimulus senilai US$ 1,9 triliun yang akan membuat uang beredar di Amerika Serikat (AS) berlimpah, sehingga pada akhirnya menekan nilai tukar dolar AS.

Ketika dolar AS melemah, emas-yang harga belinya di pasar global dipatok dengan dolar AS--menjadi lebih murah dan menarik bagi hedge fund sehingga mereka pun memborongnya.

Namun pada Jumat kemarin, harga emas di pasar spot dunia turun 0,1% atau US$ 1,9 (Rp 26.548) per troy ons ke US$ 1.823,46 (dari posisi sehari sebelumnya pada US$ 1.825,36 per troy ons). Akibatnya, harga emas Antam tertekan dan efeknya baru terlihat pada harga emas Pegadaian pada Senin.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ikuti Tren Pasar, Harga Emas Pegadaian Hari Ini Tertekan

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular