Kekhawatiran PSBB Pudar, IHSG Lompat 1,2% di Penutupan Sesi 1

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
07 January 2021 11:52
IHSG (Rengga Sencaya, Detikcom)
Foto: IHSG (Rengga Sencaya, Detikcom)

Jakarta, CNBC Indonesia - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat pada penutupan sesi pertama perdagangan Kamis (7/1/2021), menyusul pudarnya kepanikan akan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Indeks acuan bursa nasional tersebut bertambah 73,5 poin atau 1,2% ke 6.134,021. Sebanyak 269 saham menguat, 164 tertekan dan 173 lainnya flat. Transaksi bursa meningkat dengan volume saham yang diperdagangkan sebanyak 13 miliar lebih, lewat lebih dari 814.000 kali transaksi.

Nilai transaksi bursa mencapai Rp 11,1 triliun, di mana investor asing membukukan pembelian bersih (net buy) sebesar Rp 414,35 miliar di pasar reguler, yang menunjukkan dominannya aksi borong saham mereka.

Saham yang diborong antara lain PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dan PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang menguat masing-masing sebesar 1,7% dan 1,2% menjadi Rp 4.270 dan Rp 3.410 per saham. Nilai transaksi beli asing keduanya masing-masing sebesar Rp 325,9 miliar dan Rp 295,5 miliar.

Namun, saham PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) masih merajai dari sisi nilai transaksi dengan total nilai transaksi Rp 2,5 triliun. Saham BUMN tambang tersebut melesat 12,2% atau Rp 270 ke Rp 2.490 per unit.

Pada pagi tadi, IHSG dibuka menguat sebesar 0,43% ke 6.091,71. Penguatan terjadi di tengah antisipasi rilis data cadangan devisa (cadev) Indonesia per 31 Desember 2020 yang menurut proyeksi Bank Indonesia bakal menguat di atas US$ 135 miliar.

Meski demikian, konsensus Reuters memperkirakan cadev Indonesia akan kembali menurun menjadi US$ 133,6 miliar. Jika proyeksi Reuters ini terwujud, maka aksi jual berpeluang menimpa saham manufaktur dan farmasi yang bakal dirugikan ketika rupiah tertekan oleh kabar buruk tersebut.

Sentimen negatif yang menerpa bursa pada Rabu, yakni PSBB, telah pudar karena pemodal tidak melihat ada perbedaan antara PSBB sebelumnya, meski skalanya diperluas. Aktivitas perekonomian diekspektasikan berjalan relatif aman.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular