IHSG Menguat 0,32% di Sesi 1 Jelang Pengumuman Hasil RDG BI

Arif Gunawan, CNBC Indonesia
17 December 2020 11:46
Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
Foto: Ilustrasi Bursa Efek Indonesia (CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia - Sempat terseret di zona merah setengah jam setelah pembukaan, indeks bursa saham nasional mengakhiri perdagangan sesi pertama Kamis (17/12/2020) di jalur positif. Pelaku pasar menunggu hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI).

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) naik 0,32% atau 19,8 poin ke 6.138,173 dengan 236 saham menguat, 198 lain melemah dan 170 sisanya flat. Dengan penguatan ini, koreksi IHSG tercatat tersisa 2,57% sepanjang tahun berjalan.

Reli IHSG tersebut melanjutkan penguatan pada pagi yang mencapai 0,61%. Investor asing kali ini memilih merealisasikan keuntungan dengan mencetak transaksi jual bersih (net sell) sebesar Rp 70,8 miliar di pasar reguler.

Saham yang diterpa aksi jual oleh asing adalah PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) yang melemah 0,83% atau 30 poin ke Rp 3.580/saham. Nilai jual asing mencapai Rp 149,7 miliar dari total nilai transaksi saham BUMN teknologi tersebut senilai Rp 491,7 miliar.

Saham yang mendulang transaksi terbesar adalah PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), dengan nilai transaksi Rp 667,2 miliar. Saham BUMN tambang emas dan nikel terbesar nasional tersebut melemah 0,6% atau Rp 10 per unit menjadi Rp 1.805 per saham.

Meski demikian nilai transaksi bursa masih terjaga tinggi, yakni mencapai Rp 12,3 triliun, dengan 22,3 miliar saham ditransaksikan. Frekuensinya melonjak hingga menembus 1 juta kali, naik dari angka kemarin yang di kisaran 957.000.

Pelaku pasar merespons positif keputusan bank sentral Amerika Serikat (AS) untuk melanjutkan mempertahankan suku bunga acuan di bawah 0,25% dalam waktu yang lama. Federal Reserve (The Fed) juga berkomitmen menjaga kebijakan pelonggaran kuantitatif (quantitative easing/QE).

Lembaga pimpinan Jerome Powell ini menyiapkan dana US$ 120 miliar per bulan untuk membanjiri pasar dengan likuiditas, dengan membeli surat utang "sampai ada perbaikan substansial menuju target full employment dan stabilitas harga."

Di Indonesia, BI sore hari ini akan mengumumkan hasil RDG mengenai penentuan suku bunga acuan. Pelaku pasar dalam konsensus CNBC Indonesia memperkirakan Bi 7-Day Reverse Repo Rate akan tetap di level 3,75%.

Reli IHSG terjadi bersamaan dengan mayoritas bursa Asia yang juga menguat. Indeks bursa Jepang (Nikkei) menguat 0,22%, indeks Shanghai tumbuh 0,63%, tetapi indeks bursa Korea Selatan (KOSPI) melemah 0,5%.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(ags/ags)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Ekonomi China Terjaga, IHSG Bertahan Hijau di Closing Sesi 1

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular