Vaksin Covid Tiba di Tanah Air, Langsung Angkat IHSG 1% Lebih

Putra, CNBC Indonesia
07 December 2020 09:03
Warga mempelajari platform investasi di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (24/11/2020). (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)
Foto: Pengunjung mempelajari platform investasi digital di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta. (CNBC Indonesia/ Andrean Kristianto)

Jakarta, CNBC Indonesia- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan awal pekan Senin(7/12/20) dibuka terbang0,75% ke level 5.854,30.

Selang 2 menit IHSG masih menghijau tebal 1,37% di level harga 5.883,02 setelah Vaksin Covid-19 buatan Sinovac yang juga diuji klinis di dalam negeri dan dipesan RI akhirnya mendarat di Tanah Air kemarin malam.

Kedatangan vaksin Sinovac ke Tanah Air menjadi sentimen positif tersendiri pad aperdagangan hari ini. Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin yang diangkut menggunakan pesawat milik maskapai PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA), pesawat jenis Boeing 777-300ER tersebut mendarat di Bandara Soekarno-Hatta pukul 21.25 WIB pada Minggu (6/12/2020).

Vaksin diangkut dengan meggunakan kontainer khusus bertuliskan ENVIROTAINER berkode RAP81179PC. Tampak beberapa petugas langsung menyemprot konteriner yang baru tiba tersebut.

Kehadiran vaksin Covid-19 di Tanah Air tersebut pun mendapat sambutan dari RI-1 Joko Widodo(Jokowi).

"Saya ingin menyampaikan satu kabar baik, hari ini pemerintah sudah menerima 1,2 juta doss vaksin Covid, vaksin ini buatan Sinovac yang kita uji secara klinis di Bandung dari Agustus lalu," kata Jokowi dalam siaran pers-nya kemarin.

"Kita masih mengupayakan 1,8 juta dosis yang akan tiba awal Januari 2021. Selain vaksin dalam bentuk jadi, bulan ini akan tiba 15 juta dosis vaksin dan Januari 30 juta dosis dalam bentuk bahan baku yang akan diproses lebih lanjut oleh Bio Farma," tambah Jokowi.

Dalam sambutannya Jokowi juga menyampaikan penggunaan vaksin ini menunggu izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Tentu saja ini menjadi kabar baik bagi pasar maupun ekonomi Indonesia ke depan terutama tahun 2021 mengingat performa keduanya masihnyungsepdi sepanjang tahun ini akibat merebaknya pandemi.

TIM RISET CNBC INDONESIA


(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Pasca libur Lebaran, IHSG Rontok 4,42% ke Bawah 7.000

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular