
Asing Bawa Kabur Rp 2,6 T, Rupiah Bisa ke Rp 13.000-an/US$

Secara teknikal, rupiah yang disimbolkan USD/IDR masih dekat level psikologis Rp 14.000/US$. Rupiah masih jauh di bawah rerata pergerakan 50 hari (moving average/MA 50), 100 hari (MA 100), dan 200 hari (MA 200), sehingga momentum penguatan masih ada.
Sementara itu, indikator stochastic pada grafik harian sudah keluar dari wilayah jenuh jual (oversold).
Stochastic merupakan leading indicator, atau indikator yang mengawali pergerakan harga. Ketika Stochastic mencapai wilayah overbought (di atas 80) atau oversold (di bawah 20), maka suatu harga suatu instrumen berpeluang berbalik arah.
![]() Foto: Refinitiv |
Stochastic yang keluar dari wilayah oversold berarti tekanan bagi rupiah mulai berkurang.
Support terdekat di kisaran kisaran Rp 14.050/US$ penembusan konsisten bawah level tersebut akan membawa rupiah menuju level psikologis Rp 14.000/US$.
Jika level psikologis tersebut ditembus, rupiah berpotensi menuju level Rp 13.810/US$.
Sementara itu, resisten berada di kisaran Rp 14.100/US$, jika ditembus dan tertahan di atasnya rupiah berisiko melemah lebih jauh ke Rp 14.130/US$, sebelum menuju Rp 14.150/US$.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(pap/pap)[Gambas:Video CNBC]
