Sebelum ke 6.000, IHSG Bakal Coba Tembus Benteng 5.700

Jakarta, CNBC Indonesia - Kabar terbaru mengenai perkembangan vaksin Covid-19 yang dikembangkan Universitas Oxford dan AstraZeneca dengan efektivitas yang meningkat hampir 90% menangkal virus Corona menjadi sentimen positif bagi bursa saham global dan domestik.

Pada perdagangan di awal pekan ini, Senin (23/11/2020), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) finis di zona hijau dengan penguatan 1,45% ke level 5.652,76 poin dengan nilai transaksi Rp 12,18 triliun dan frekuensi 978.411 kali. Adapun, pelaku pasar asing melakukan aksi beli bersih senilai Rp 325,22 miliar.

Head of Research PT MNC Sekuritas, Edwin Sebayang berpendapat, pada perdagangan hari ini, Selasa, 24 November, IHSG berpeluang menguji level psikologis 5.700.

Baca: Wow...Janet Yellen is Back! IHSG Bisa ke Level 6.000?

Katalis ini tak lain disebabkan oleh penguatan indeks Dow Jones (DJIA) sebesar 1,12% didorong satu lagi keberhasilan uji coba vaksin Covid19 yang mencapai 90% yakni emiten farmasi AstraZeneca yang mengikuti jejak 2 emiten farmasi sebelumnya yakni Pfizer dan Moderna.

Sentimen positif juga datang dari naiknya beberapa harga beberapa komoditas seperti minyak 1,03%, batu bara 2,52%, CPO 1,06% yang berpotensi menjadi sentimen positif pendorong naik saham dibawah komoditas tersebut.

"IHSG diperkirakan akan bergerak pada level 5.611 - 5.700," tulis Edwin Sebayang, Selasa (24/11/2020).

Sementara itu, PT Mega Capital Sekuritas juga menyebut, sentimen positif dari dalam negeri datang dari pernyataan Presiden Jokowi akan mengundangkan Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) Mineral dan Batu bara (Minerba) paling lambat akhir bulan ini. Beberapa pokok penting dalam RPP Minerba tersebut antara lain terkait kewenangan penerbitan izin, pengaturan luas wilayah IUP, perpanjangan PKP2B menjadi IUPK dan kebijakan nilai tambah mineral dan batu bara.

Di sisi lain, pasar juga merespons positif dimulainya proses tansisi pemerintahan Presiden terpilih AS, Joe Biden setelah Gedung Putih melalui GSA memberikan ijin Tim Transisi Biden melakukan persiapan serta mengucurkan dana Federal. Selain itu, pasar menyambut positif langkah Presiden Terpilih Joe Biden menunjuk Janet Yellen sebagai Menteri Keuangan di kabinetnya.

"Hari ini, IHSG diperkirakan bergerak fluktuatif cenderung menguat terbatas pada level 5.560 - 5.715," tulis Mega Sekuritas.

(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Jokowi Pamer Kinerja IHSG, Lebih Cuan dari Negara Tetangga