
Kacang Garuda Caplok Keju Prochiz, Apakah Wajib Tender Offer?

Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten konsumer milik taipan Sudhamek, PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. (GOOD) berencana mengambilalih sebagian saham PT Mulia Boga Raya Tbk. (KEJU), emiten produsen keju Prochiz, dari pemilik individualnya.
Perseroan sudah menandatangani Nota Kesepahaman dalam rangka rencana pengambilalihan saham KEJU tersebut sebanyak 825 juta milik para penjual yang merupakan 55% dari seluruh saham yang dikeluarkan KEJU.
Namun belum diungkap berapa harga penjualan tersebut.
Jika mengacu pada harga rata-rata saham KEJU pada perdagangan Kamis kemarin (17/9/2020) Rp 1.218/saham, nilai akuisisi itu berpotensi senilai Rp 1 triliun.
"Apabila diselesaikan [transaksi jual beli ini] maka akan mengakibatkan perubahan pengendali pada Mulia Boga Raya," kata Direktur dan Sekretaris Perusahaan GOOD Paulus Tedjosutikno, dalam keterbukaan informasi di BEI, Jumat (18/9/2020).
Perseroan membeli saham KEJU dari pemegang saham individual yakni Lie Po Fung, Sandjaya Rusli, Berliando Lumban Toruan, Agustini Muara, Marcello Rivelino dan Amelia Fransisca.
Mengacu laporan keuangan KEJU per Maret 2020, pemegang saham KEJU adalah Lie Po Fung 36%, Sandjaya Rusli 22%, PT Tudung Putra Putri Jaya 13,13% (200.000.000), Berliando Lumban 9.33%, Agustini Muara 8%, Marcello Rivelino 2,33%, Amelia Fransisca 2,33% dan investor publik 6,68%.
Tudung Putra Putri Jaya juga adalah pemegang saham 21,19% dari Garudafood sehingga dengan akuisisi 825 juta saham, maka porsi saham grup bisnis yang didirikan oleh Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto, pengusaha dan Anggota Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila, di saham KEJU menjadi 1,025 miliar saham KEJU atau 68,33% dari seluruh saham KEJU.
Adapun GOOD adalah produsen beberapa merek makanan dan minuman di antaranya Okky Jelly Drink, wafer Gery, kacang Garuda, dan Chocolatos.
Sesuai ketentuan pasar modal yakni Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor 9 Tahun 2018 Tentang Pengambilalihan Perusahaan Terbuka, perubahan pengendali dalam perusahaan terbuka harus diikuti dengan mandatory tender offer.
Hal ini dimaksudkan agar pemegang saham minoritas memiliki pilihan untuk bertahan atau melepas kepemilikan.
Berikut beberapa skenario penentuan harga penawaran tender wajib yang biasanya dipertimbangkan oleh perusahaan yang mengakuisisi saham mayoritas.
1. Harga wajar perusahaan
Harga wajar perusahaan tentu menjadi hal yang utama dalam menentukan berapa harga tender offer, tidak jarang pemegang saham pengendali baru menggunakan jasa penilai independen untuk menentukan berapa harga wajar perusahaan tersebut.
Dalam POJK nomor 9 juga disebutkan salah satu penentuan harga tender offer bisa berdasarkan harga wajar yang ditetapkan oleh penilai yang terdaftar di OJK
Melansir Refinitiv, harga wajar yakni nilai intrinsik untuk saham KEJU menggunakan metode proyeksi StarMine berada di angka Rp 1.259/saham.
Pada perdagangan penutupan Jumat ini (18/9/2020), saham KEJU ditutup melesat 10,66% di level Rp 1.350/saham.
2. Harga rata-rata dari harga tertinggi selama 3 bulan terakhir
Pergerakan harga pasar selama 3 bulan terakhir juga biasanya menjadi pertimbangan PSP (pemegang saham pengendali) baru dalam menentukan nilai tender offer.
Jika menggunakan pendekatan ini, maka harga rata-rata dari harga tertinggi saham emiten produsen keju Prochiz selama 3 bulan terakhir berada pada harga Rp 1.083/unit.
3. Harga Pasar
Harga pasar tentunya juga penting dalam menentukan harga tender offer, karena harga pasar menjadi tolak ukur berapa nilai perusahaan tersebut di mata investor.
Untuk Prochiz, pada penutupan perdagangan hari ini KEJU berada di harga Rp 1.350/saham, dengan harga rata-rata Rp 1.387/saham.
4. Harga Pembelian
Harga takeover PSP baru dari PSP lama juga bisa menjadi acuan untuk menentukan harga tender offer yang akan ditawarkan oleh PSP baru, bahkan secara historis harga ini paling sering digunakan PSP baru dalam pelaksanaan tender offer meskipun PSP baru tidak wajib melakukan penawaran tender di harga ini.
Kabar yang beredar di kalangan para pelaku pasar sendiri Garuda Food bakal mencaplok KEJU di harga sekitar Rp 1.450/saham.
Nah, hal-hal tersebut di atas yang biasanya akan menjadi pertimbangan penentuan harga tender offer KEJU, walaupun pada akhirnya hasil dari kesepakatan pemegang saham pengendali baru yang akan menentukan berapa angka pasti harga tender offer yang pantas untuk produsen keju kemasan ini.
TIM RISET CNBC INDONESIA
(trp/trp)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Obral-obral, Deretan Saham LQ45 Ini Sudah Rebound Lagi Lho!
