Dirut Bank Banten Positif Covid-19, Begini Kondisinya

dob, CNBC Indonesia
15 September 2020 13:37
bank banten
Foto: Ist

Jakarta, CNBC Indonesia- Direktur Utama PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS) Fahmi Bagus Mahesa diketahui tertular virus corona (Covid-19) dan sedang menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Bandung.

"Iya pak saya terpapar COVID 19 dan sudah 7 hari saya di rawat di rumah sakit di Bandung," ujar Fahmi kepada CNBC Indonesia, Selasa (15/9/2020).

Fahmi menderita sakit ketika Bank Daerah termuda di Indonesia ini sedang menyiapkan rangkaian aksi korporasi untuk mendukung penguatan modal.

Bank Banten akan menerbitkan saham baru dengan seri dan nominal yang berbeda yaitu saham Seri C melalui mekanisme Penawaran Umum Terbatas dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD).

"Kami akan menerbitkan saham baru Seri C dengan nominal Rp50,00 per lembar saham dengan jumlah saham baru yang akan diterbitkan sebanyak-banyak 60,82 miliar lembar saham pada saat PUT nanti. Nominal tersebut setara 90,46% dari jumlah saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam Perseroan," ujar Direktur Bank Banten Kemal Idris (15/9).

Untuk mendukung pelaksanaan aksi korporasi tersebut, Perseroan berencana melakukan Penggabungan Nilai Saham Perseroan (Reverse Stock) sebelum melaksanakan PUT VI. Reverse Stock diharapkan Perseroan dapat memenuhi persyaratan perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) terkait minimum harga pelaksanaan saham pada PUT VI dan PUT VII PMHMETD.

"Pada saat RUPSLB 2 Oktober nanti, kami akan mengajukan nominal saham Perseroan dengan rasio setiap 10 saham lama menjadi 1 saham dengan nilai nominal baru. Penggabungan nilai saham ini diperlukan untuk mendukung kegiatan PUT VI dengan hasil valuasi saham tersebut. Kami berharap ini akan berjalan dengan lancar serta memenuhi persyaratan dan peraturan dari Bursa Efek Indonesia (BEI)," jelas Kemal.


(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RUPSLB Bank Banten (BEKS) Sepakati KUB & Pergantian Pengurus

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular