Ada Kabar Mau Investasi di Gojek, Ini Penjelasan Telkom

Syahrizal Sidik, CNBC Indonesia
27 August 2020 14:32
Employees of Indonesia's largest telecommunications services company PT Telekomunikasi Indonesia (Telkom) work at Plasa Telkom building in Jakarta, April 30, 2018. REUTERS/Beawiharta
Foto: REUTERS/Beawiharta

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan telekomunikasi BUMN, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) buka suara perihal kabar rencana berinvestasi di PT Aplikasi Karya Anak Bangsa atau Gojek. Rencana ini sejalan dengan pengembangan grup Telkom di bidang digital services.

Direktur Keuangan Telkom, Heri Supriadi menuturkan, pada dasarnya perseroan saat ini memang sangat terbuka berinvestasi di perusahaan rintisan (startup).

Dengan adanya rencana anorganik tersebut, diharapkan bisa memberikan nilai tambah kepada Telkom Grup terutama untuk memperkuat customer based, infrastruktur dan diharapkan sinergi tersebut bisa memberikan nilai tambah bagi Telkom.

"Tidak melihat Gojek saja, untuk melengkaoi digital services, kita tahu kita sangat kuat di digital connectivity, digtal services, aset berharga adalah invovasinya sendiri, itu area yang terbuka [investasi]," kata Heri, dalam paparan publik, Kamis (27/8/2020) di Jakarta.

Pada kesempatan sama, Direktur Digital Bisnis Telkom yang juga mantan Bos Bukalapak, Fajrin Rasyid menyatakan, perseroan sangat terbuka untuk mendukung rencana anorganik dengan menanamkan modal di perusahaan rintisan.

"Kami terbuka untuk investasi startup. ini akan kami lakukan kerja sama dengan pihak lain," katanya.


(hps/hps)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Rencana Besar Erick Thohir soal Telkom, Investasi di Gojek?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular