
Modal 400 Juta Yen, Japan Securities Akuisisi Saham Anak BEI

Jakarta, CNBC Indonesia - Perusahaan pembiayaan sekuritas Jepang, Japan Securities Finance Co., Ltd bakal memiliki 10% saham perusahaan anak PT Bursa Efek Indonesia yakni PT Pendanaan Efek Indonesia (PEI). Hal tersebut dilakukan melalui mekanisme penyertaan modal sebesar 400 juta yen di PEI.
Penyertaan modal ini telah mendapat pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan yang bertujuan untuk memperkuat kerja sama di sektor jasa keuangan antar kedua negara, terutama dalam menjaga stabilitas sistem keuangan.
Yutaka Okada, Managing Executive Officer untuk Hubungan Internasional dan Pengembangan Bisnis JSF menyatakan, perusahaan akan lebih mendukung pengembangan bisnis PEI dan BEI Grup berdasarkan kerangka kerja sama yang ditingkatkan yang mencakup penyertaan modal JSF di PEI.
"Pada saat yang sama kami ingin berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan ekonomi Indonesia serta pasar keuangan dan sekuritas," kata Yutaka Okada, melalui keterangan pers, Rabu (26/8/2020).
JSF melanjutkan, akuisisi ini ini sejalan dengan rumusan Otoritas Jasa Keuangan mengenai Rencana Induk Sektor Jasa Keuangan Indonesia, khususnya di bidang pasar modal untuk meningkatkan efisiensi, likuiditas, dan stabilitas, yang salah satu caranya meningkatkan efisiensi transaksi dan penyelesaian efek melalui pembiayaan efek.
Sekadar informasi, proyek pendirian dan pengoperasian perusahaan pembiayaan sekuritas di Indonesia telah dilaksanakan sejak tahun 2014 dan pada Desember 2016 telah dibentuk PEI. Sejak Oktober 2019, PEI memberikan pinjaman margin kepada perusahaan sekuritas.
Sejak awal proyek ini, JSF memberi dukungan sebagai infrastruktur pasar sekuritas Jepang dengan tujuan untuk berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan pasar sekuritas Indonesia dan infrastrukturnya.
"Di tengah proses tersebut, BEI telah mempertimbangkan penyertaan modal minor dalam PEI sebagai simbol hubungan kerja sama dengan BEI Group untuk dibangun dan diperluas serta menjadi dasar pengembangan pasar keuangan kedua negara," paparnya lagi.
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Perdagangan BEI Tahun 2020 Resmi Ditutup
