Punya Duit Rp 2.313 T, Jeff Bezos Mau Caplok Saham Deliveroo

Jakarta, CNBC Indonesia - Investasi raksasa e-commerce global, Amazon, di perusahaan start-up pengiriman makanan yang berkantor pusat di London, Deliveroo, tampaknya kian dekat untuk disetujui oleh regulator persaingan usaha di Inggris.

Pasalnya Competition and Markets Authority (CMA) atau Otoritas Kompetisi dan Pasar Inggris mengumumkan pada Rabu kemarin (24/6/2020) bahwa pihaknya telah mencermati investasi Amazon yang akan mengakuisisi 16% saham di perusahaan jasa logistik makanan tersebut.

"Melihat dari dekat pada ukuran kepemilikan saham dan bagaimana hal itu akan mempengaruhi insentif Amazon, serta persaingan yang akan terus dihadapi oleh bisnis-bisnis pengiriman makanan dan barang kebutuhan sehari-hari, kami melihat bahwa investasi Amazon ini seharusnya tidak memiliki dampak negatif pada pelanggan," kata Stuart McIntosh, Ketua penyelidikan CMA, dalam sebuah pernyataan, dilansir CNBC International, Kamis (25/6/2020).

Amazon sebelumnya sudah pernah mengoperasikan bisnis pengiriman online yang disebut Amazon Restaurants, tetapi kemudian menutup operasi tersebut di Inggris pada 2018 dan sepenuhnya tutup pada 2019.

Baca: Langkah Sri Mulyani Bikin Saham 4 Bank BUMN Terbang

CMA juga menilai bahwa suntikan dana ke Deliveroo dari Amazon dapat mengurangi persaingan dengan menghilangkan kemungkinan raksasa e-commerce itu memasuki kembali pasar di sektor yang sama.

CMA mengatakan penyelidikan lebih lanjut mungkin diperlukan jika Amazon memutuskan untuk mencoba dan meningkatkan kepemilikan sahamnya di kemudian hari.

Data perdagangan mencatat, saham Amazon berkode AMZN di Bursa Nasdaq ditutup minus 1,09% di level US$ 2.734/saham pada penutupan Rabu dini hari atau Kamis pagi waktu Indonesia, dengan kapitalisasi pasar US$ 1.362 miliar (US$ 1,36 triliun). Secara year to date saham Amazon sudah terbang 48%.

Perusahaan ini didirikan oleh Jeff Bezos pada 1994 di garasi rumahnya di Seattle. Dia menjalankannya sebagai CEO dan memiliki 11,1% saham. Antara Maret dan April 2020, di tengah pandemi, Amazon mengatakan merekrut 175.000 pekerja tambahan sebagaimana dilansir Forbes.

Forbes juga mencatat Jeff Bezos masih menjadi orang terkaya di dunia dengan kekayaan bersih US$ 165,2 miliar atau setara Rp 2.313 triliun (asumsi kurs Rp 14.000/US$).

Pada Mei tahun lalu, Amazon sudah memimpin pendanaan seri G senilai US$ 575 juta ke Deliveroo. Sebelum pendanaan seri G dari Amazon, Deliveroo juga menghimpun modal dengan nilai total US$ 1,53 miliar.

Baca: Wall Street 'Kebakaran', Dow Jeblok 700 Poin

(tas/sef)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Mantan Istri Jeff Bezos Buang Saham Amazon Rp164,29 T