Pesan Erick ke Direksi Baru Telkom: Tak Capai Target, Copot!

Monica Wareza, CNBC Indonesia
20 June 2020 08:37
Menteri BUMN Erick Thohir saat peresmian staisun terpadu Tanah Abang, Rabu (17/6/2020) (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)
Foto: Menteri BUMN Erick Thohir (CNBC Indonesia/ Tri Susilo)

Jakarta, CNBC IndonesiaMenteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir angkat suara mengenai pilihannya menempatkan anak muda milenial duduk di jajaran direksi perusahaan BUMN strategis, salah satunya di PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), induk usaha operator Telkomsel.

Dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Telkom pada Jumat kemarin (19/6/2020), pemegang saham secara sah memutuskan pendiri sekaligus Presiden Bukalapak, Muhammad Fajrin Rasyid, menjadi Direktur Digital Business perseroan. Fajrin menggantikan Faizal R. Djoemadi yang sebelumnya menjabat posisi tersebut.

Sementara, posisi Direktur Utama Telkom masih tetap dijabat oleh Ririek Adriansyah. Ririek baru diangkat Erick menjadi Dirut Telkom menggantikan Alex Sinaga pada RUPST Telkom, Jumat (24/5/2019). Ririek sebelumnya adalah Dirut Telkomsel, anak usaha Telkom.

Erick menyampaikan bahwa Muhammad Fajrin Rasyid sebagai figur yang tepat untuk mengisi posisi di jajaran direksi Telkom.

Dia mengharapkan Fajrin dapat berkontribusi untuk mengubah dan memperkuat strategi bisnis perusahaan telekomunikasi milik negara tersebut.

"Fajrin merupakan figur anak muda yang sudah teruji kiprah dan karyanya di bisnis digital. Dengan rekam jejak dan pengalaman meski masih berusia muda,Fajrin adalah figur yang tepat untuk memimpin pengembangan bisnis digital Telkom," kata Erick dalam keterangan resminya, Jumat (19/6/2020).

"Seperti yang pernah saya sampaikan beberapa waktu lalu, Telkom harus merubah dan memperkuat strategi bisnisnya terutama di era pasca-Covid-19 terutama dalam memperkuat bisnis Telkom.

Lebih lanjut, Erick telah memberikan Key Performance Index (KPI) kepada direksi perusahaan ini dan tak akan segan mencopot jika kinerjanya tak memenuhi target.

"Dengan tantangan yang semakin besar, semua jajaran direksi Telkom yang baru memiliki KPI yang terukur. Saya sudah sampaikan pada mereka bahwa harus siap dicopot bila tidak memenuhi target-targetnya," tegas dia.

Berikut jajaran direksi Telkom setelah RUPS, 19 Juni:

Komisaris

  • Komisaris Utama: Rhenald Kasali
  • Komisaris: Alex Denni
  • Komisaris: Ismail
  • Komisaris: Marcelino Pandin
  • Komisaris: Rizal Malarangeng
  • Komisaris Independen: Marsudi Wahyu Kisworo
  • Komisaris Independen: Ahmad Fikri Assegaf
  • Komisaris Independen: Wawan Iriawan
  • Komisaris Independen: Candra Arie Setiawan

Direksi

  • Direktur Utama: Ririek Adriansyah
  • Direktur Keuangan: Heri Surpriadi
  • Direktur Consumer Service: FM Venusiana R
  • Direktur Network & IT Solution: Herlan Wijanarko
  • Direktur Digital Business: Muhammad Fajrin Rasyid
  • Direktur Strategic Portfolio: Budi Setyawan Wijaya
  • Direktur Wholesale & International Service ("WINS"): Dian Rachmawan
  • Direktur Human Capital Management ("HCM"): Afriwandi
  • Direktur Enterprise & Business Service: Edi Witjara

Tahun lalu, mengacu laporan keuangan, Telkom berhasil membukukan pendapatan konsolidasi sebesar Rp 135,57 triliun, tumbuh positif sebesar Rp 4,78 triliun atau 3,7% dibanding tahun 2018.

Laba sebelum Bunga, Pajak, Depresiasi, dan Amortisasi (EBITDA) Perseroan tahun 2019 tercatat Rp 64,83 triliun tumbuh 9,5% dibandingkan setahun sebelumnya. Adapun laba bersih yang diraih mencapai Rp 18,66 triliun tumbuh 3,5% dari setahun sebelumnya.


(tas/tas)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article RUPS Telkom Digelar Siang Ini, Benarkah Fajrin Jadi Direksi?

Tags

Related Articles
Recommendation
Most Popular