
Lawan Corona, Pegawai BNI Galang Donasi Rp 10 M dari Uang THR

Jakarta, CNBC Indonesia - Pegawai PT Bank Negara Indonesia (Persero) (BBNI) menyisihkan sebagian Tunjangan Hari Raya (THR) untuk disalurkan kepada Yayasan BUMN guna menekan penyebaran pandemi Covid-19 di Tanah Air. Dana yang terhimpun dari aksi sosial ini mencapai Rp 10 miliar dan akan digunakan untuk membeli alat kesehatan.
Ketua Umum Serikat Pekerja sekaligus Wakil Ketua Tim Pengelolaan Dana Penanggulangan Covid-19 BNI, Irfan Ferdiansyah mengatakan, aksi ini sebagai bentuk kepedulian dan penanggulangan wabah Covid-10 di Indonesia yang dilakukan pegawai BNI.
"BNI bersama segenap pegawai dan serikat pekerja akan menyerahkan dana donasi kepada Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri dengan nominal sebesar Rp 10 miliar yang akan digunakan untuk pengadaan peralatan dan perlengkapan medis," ungkap Irfan Ferdiansyah saat penyerahan bantuan di Gedung Grha BNI, Jakarta, Senin (15/10/2020).
Bantuan tersebut nantinya akan disalurkan ke provinsi yang terdampak pandemi antara lain provinsi Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sumatera Utara dan Sulawesi Selatan.
Penyerahan dana donasi ini, kata Irfan merupakan wujud semangat kolaborasi antara BNI, Kementerian BUMN dengan Yayasan BUMN Hadir untuk Negeri dalam upaya menekan penyebaran Covid-19 di Indonesia. "Kami harapkan dana donasi ini dapat digunakan sebaik mungkin," jelasnya.
Dalam kesempatan sama, Ketua Pengurus Yayasan BUMN Hadir Untuk Negeri, Harjawan Balanigrath mengatakan, nantinya ada empat daerah lagi yang akan diberikan bantuan berupa alat kesehatan, alat pelindung diri (APD) dan alat rapid test yang dibutuhkan.
"Atas bantuan kami ini tentunya kami akan berupaya sebaik mungkin dan setransparan mungkin dalam menggunakan dana yang diberikan kepercayaan kepada Yayasan BUMN kepada daerah dan penduduk yang membutuhkan," ungkapnya.
Selanjutnya, kata Harjawan, nantinya dana yang disalurkan dari donasi ini, sebagian akan dipakai untuk mendanai produk mobile PCR yang dibuat Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ). Saat ini produk tersebut sudah diaplikasikan.
"Prosesnya sudah menerima pasien, simulasi sudah jalan, dan keluar hasilnya. Ini mungkin akan kita coba diaplikasikan langsung ke masyarakat," pungkasnya.
![]() |
(dob/dob)
[Gambas:Video CNBC]
Next Article Kinerja Cemerlang, BNI Terus Didorong Go Internasional