
New Normal, Beli Bensin Pertamina Diarahkan Bayar Non Tunai
Chandra Gian Asmara, CNBC Indonesia
23 May 2020 12:14

Jakarta, CNBC Indonesia - PT Pertamina (Persero) saat ini tengah menyiapkan protokol khusus dalam menghadapi skenario hidup new normal. Salah satunya, adalah pengunaan transaksi non tunai di setiap pembelian bahan bakar minyak.
Perusahaan akan mendorong transaksi tunai di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) sebagai salah satu cara menjalankan kehidupan new normal wabah pandemi corona (Covid-19).
"Kalau untuk protokol new normal kami sedang siapkan," ungkap VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman, seperti dikutip Sabtu (23/5/2020).
Fajriyah mengatakan sampai saat ini platform loyalty yang bisa digunakan oleh pelanggan untuk transaksi cashless adalah MyPertamina. Di mana e-payment yang terintegrasi adalah LinkAja.
"Sampai saat ini platform loyalty customer pertamina adalah MyPertamina, dan e-payment yang terintegrasi adalah LinkAja," jelasnya.
Protokol ini diatur sesuai arahan Menteri BUMN melalui surat nomor S-336/MBU/05/2020 pada 15 Mei 2020 perihal Antisipasi Skenario The New Normal BUMN. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan sedang menyiapkan The New Normal di Pertamina dari hulu sampai ke hilir.
"Pertamina sedang mempersiapkan penyusunan protokol untuk mengantisipasi skenario The New Normal di seluruh lini kegiatan operasional baik di hulu, pengolahan, distribusi, hingga pelayanan di SPBU di seluruh Indonesia," kata Nicke dalam keterangan tertulis, Senin, (18/05/2020).
Skenario ini akan berlaku mulai 25 Mei 2020 mendatang. Pertamina menyiapkan protokol yang akan mengatur langkah-langkah dan tahapan yang akan diterapkan. Di antaranya terkait kewajiban penggunaan masker, sterilisasi lingkungan kerja maupun pemeriksaan kesehatan, dan tracking kondisi pekerja.
Selain itu, protokol ini juga mengatur kehadiran pekerja di kantor dan di daerah operasi. Lalu, pengaturan pertemuan dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi dan digitalisasi, maupun pengaturan pelayanan kepada pelanggan dengan physical distancing maupun mendorong penggunaan digital payment melalui aplikasi MyPertamina.
Dengan mendorong transaksi lewat aplikasi ini, bukan berarti transaksi dengan uang tunai tidak bisa diterima. Selain dengan aplikasi pembayaran, Pertamina juga menerima transaksi pembayaran menggunakan edc untuk pengguna kartu debit dan kredit.
(hps/hps) Next Article Ini Kata Pengamat Terhadap Anomali Harga BBM & Minyak Dunia
Perusahaan akan mendorong transaksi tunai di setiap Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) sebagai salah satu cara menjalankan kehidupan new normal wabah pandemi corona (Covid-19).
"Kalau untuk protokol new normal kami sedang siapkan," ungkap VP Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman, seperti dikutip Sabtu (23/5/2020).
"Sampai saat ini platform loyalty customer pertamina adalah MyPertamina, dan e-payment yang terintegrasi adalah LinkAja," jelasnya.
Protokol ini diatur sesuai arahan Menteri BUMN melalui surat nomor S-336/MBU/05/2020 pada 15 Mei 2020 perihal Antisipasi Skenario The New Normal BUMN. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan sedang menyiapkan The New Normal di Pertamina dari hulu sampai ke hilir.
"Pertamina sedang mempersiapkan penyusunan protokol untuk mengantisipasi skenario The New Normal di seluruh lini kegiatan operasional baik di hulu, pengolahan, distribusi, hingga pelayanan di SPBU di seluruh Indonesia," kata Nicke dalam keterangan tertulis, Senin, (18/05/2020).
Skenario ini akan berlaku mulai 25 Mei 2020 mendatang. Pertamina menyiapkan protokol yang akan mengatur langkah-langkah dan tahapan yang akan diterapkan. Di antaranya terkait kewajiban penggunaan masker, sterilisasi lingkungan kerja maupun pemeriksaan kesehatan, dan tracking kondisi pekerja.
Selain itu, protokol ini juga mengatur kehadiran pekerja di kantor dan di daerah operasi. Lalu, pengaturan pertemuan dengan mengoptimalkan penggunaan teknologi dan digitalisasi, maupun pengaturan pelayanan kepada pelanggan dengan physical distancing maupun mendorong penggunaan digital payment melalui aplikasi MyPertamina.
Dengan mendorong transaksi lewat aplikasi ini, bukan berarti transaksi dengan uang tunai tidak bisa diterima. Selain dengan aplikasi pembayaran, Pertamina juga menerima transaksi pembayaran menggunakan edc untuk pengguna kartu debit dan kredit.
(hps/hps) Next Article Ini Kata Pengamat Terhadap Anomali Harga BBM & Minyak Dunia
Tags
Related Articles
Recommendation

Most Popular